Sebelum Dibunuh, Alumnus UGM Minta Dijemput Adiknya  

Reporter

Minggu, 3 Mei 2015 09:18 WIB

Ilustrasi pembunuhan. (lakonhidup)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Lokasi pembunuhan alumnus Universitas Gadjah Mada, Eka Mayasari, 27 tahun, di Jalan Janti 62 Karang Jambe, Banguntapan, Bantul, tampak sepi. Polisi memasang garis polisi di toko yang digunakan untuk kos dan warung angkringan itu.

"Masih dipasangi garis polisi," kata Agus, penjaga penginapan yang tak jauh dari lokasi, Minggu, 3 Mei 2015.

Eka ditemukan tewas oleh adiknya yang bernama Fandi pada Sabtu petang, 2 Mei 2015. Alumnus D-3 Jurusan Bahasa Inggris Fakultas Ilmu Budaya UGM ini ditemukan bersimbah darah dengan beberapa bagian tubuh memar. Bahkan dari selangkangannya keluar darah. Dia diduga diperkosa sebelum dibunuh.

Lokasi kejadian yang berada persis di sisi barat jembatan layang Janti itu hanya ada lalu lalang kendaraan. Pejalan kaki pun sangat jarang pada siang hari.

Namun, tutur Agus, jika malam hari, lokasi itu ramai pembeli. Di sekitar lokasi memang banyak mahasiswa yang kos. Di daerah Janti, ada beberapa perguruan tinggi.

Pada Sabtu, 2 Mei 2015, cuaca di Daerah Istimewa Yogyakarta hujan sepanjang hari. Diduga, pemerkosaan dan pembunuhan itu terjadi pukul 15.00-17.00 WIB. Sebab, sebelum terjadi pembunuhan, Eka menghubungi Fandi, adiknya, untuk minta dijemput. Namun Fandi ketiduran dan sampai di kos kakaknya pukul 17.30. Tak dinyana, dia menemukan kakaknya sudah tidak bernyawa.

Polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan disertai pemerkosaan ini. Motif di balik kejadian itu juga masih dipelajari polisi. Jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Sardjito, Yogyakarta, untuk diotopsi.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

6 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

7 jam lalu

Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

12 jam lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

13 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

16 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

1 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

1 hari lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya