Pendukung Jokowi Minta Kantor Staf Kepresidenan Dibubarkan  

Reporter

Sabtu, 14 Maret 2015 13:53 WIB

Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Panjaitan. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretariat Bersama Partisipasi Indonesia yang merupakan gabungan pendukung Presiden Joko Widodo resah dengan isu lima nama calon Deputi Staf Kepresidenan. Mereka mencurigai ada dua calon deputi yang merupakan orang lama pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Kedua calon itu adalah Purbaya Yudhi Sadewa dan Lambok Nahatand.

"Deputi Staf Kepresidenan merupakan orang di lingkar dalam Istana, sehingga jabatan deputi harus diisi oleh orang yang loyal kepada Presiden Jokowi," kata perwakilan Sekretariat Bersama Partisipasi Indonesia, Panel Barus," dalam siaran persnya, Sabtu, 14 Maret 2015.

Karena itu, Panel meminta Kepala Staf Kantor Kepresidenan Luhut B. Panjaitan mempertimbangkan ulang usulan calon deputi yang diserahkan kepada Presiden Jokowi. Menurut dia, profesionalisme saja tidak cukup jika tak diimbangi loyalitas.

"Daripada diisi orang-orang yang bisa membahayakan Presiden, lebih baik kantor Staf Kepresidenan dibubarkan saja," Panel menambahkan.

Sebelumnya, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi mengatakan lima calon Deputi Staf Kepresidenan menunggu persetujuan Presiden Jokowi. Sayangnya, Yudi enggan menyebutkan nama kelima calon tersebut.

Sejumlah isu muncul terkait dengan lima calon Deputi Staf Kepresidenan. Mereka adalah Yanuar Nugroho, Darmawan Prasodjo, Purbaya Yudhi Sadewa, Eko Sulistyo, dan Lambok Nahattand.

Purbaya Yudhi Sadewa adalah mantan staf khusus Hatta Rajasa, mantan Menteri Koordinator Perekonomian era Susilo Bambang Yudhoyono. Sedangkan Lambok Nahatand adalah birokrat karier di Sekretariat Negara dan menjadi tangan kanan Menteri Sekretaris Negara era Presiden SBY, Sudi Silalahi.

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Pemerintah Undur Tenggat Kewajiban Sertifikasi Halal UMKM hingga 2026, Apa Sebabnya?

33 detik lalu

Pemerintah Undur Tenggat Kewajiban Sertifikasi Halal UMKM hingga 2026, Apa Sebabnya?

Pemerintah memundurkan tenggat waktu kewajiban sertifikasi halal bagi pelaku UMKM dari sebelumnya 17 Oktober 2024 menjadi 2026. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ragam Respons Balasan ke PDIP soal Tak Undang Jokowi ke Rakernas

11 menit lalu

Ragam Respons Balasan ke PDIP soal Tak Undang Jokowi ke Rakernas

PDIP tidak mengundang Jokowi ke Rakernas menuai respons dari sejumlah kalangan. Ada respons menohok dan ada pula yang santai.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Puan Tegur Sapa di Gala Dinner World Water Forum

26 menit lalu

Kala Jokowi dan Puan Tegur Sapa di Gala Dinner World Water Forum

Pertemuan Jokowi dan Puan terjadi di tengah renggangnya hubungan PDIP dan Presiden imbas Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Dihadiri Elon Musk, Jokowi akan Buka KTT World Water Forum Senin Pagi Ini

57 menit lalu

Dihadiri Elon Musk, Jokowi akan Buka KTT World Water Forum Senin Pagi Ini

Presiden Jokowi akan membuka KTT World Water Forum Ke-10 bertempat di Bali Internasional Convention Center (BICC), Bali, Senin pagi ini,

Baca Selengkapnya

Kata Maruarar Sirait Soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas V

1 jam lalu

Kata Maruarar Sirait Soal PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas V

Mantan politikus PDIP Maruarar Sirait mengatakan harus menghormati keputusan PDIP yang tidak mengundang Jokowi dalam Rakernas V.

Baca Selengkapnya

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

9 jam lalu

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

Ada 500 undangan naratetama atau VVIP dan Ketua DPR Puan Maharani di antara welcoming dinner delegasi World Water Forum ke-10 di Bali malam ini.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

13 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

15 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

16 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

16 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya