Foto Bareng Duo Bali Nine, Kapolres Denpasar Dirisak
Editor
Bobby Chandra
Kamis, 5 Maret 2015 15:40 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Resor Denpasar Komisaris Besar Djoko Hari Utomo dirisak di media sosial lantaran berfoto bersama dua terpidana mati sindikat narkoba, Bali Nine, asal Australia. Dalam foto itu Djoko digambarkan memancarkan ekspresi bahagia sambil memegang bahu Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, dua terpidana mati itu.
Bila dalam foto ekspresi Djoko seakan dengan wajah tersenyum, kedua warga negara Australia itu datar. "How disgusting selfies? Are you human?" tanya akun seorang penulis Australia, Nicole Goodfellow, @nici_goodfellow, pada Kamis, 5 Maret 2015. Cuitan itu di-retweet oleh pengamat politik, Burhanuddin Muhtadi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah dihubungi oleh Perdana Menteri Australia Tony Abbott untuk membahas eksekusi mati Bali Nine. Dalam percakapan pada Rabu malam lalu itu, Jokowi mengatakan bisa memahami situasi yang terjadi di Australia.
Namun, Abbott menilai kedua warga negaranya, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, akan bebas dari regu tembak.
"Saya sampaikan bahwa Indonesia bisa memahami situasi Abbott. Tapi kalau tafsiran dia, saya enggak tahu seperti apa," kata Jokowi saat blusukan di Pasar Burung, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Sabtu, 28 Februari 2018. "Mungkin kata-kata saya lunak. Tapi nanti lihat saja tindakannya."
Hubungan kedua negara sedang memanas setelah Jokowi menolak grasi yang diajukan sebelas terpidana mati, termasuk Sukumaran, 33 tahun, dan Chan, 31 tahun.
Selain dari Australia, gelombang kritik juga datang dari Brasil, dan sebelumnya Belanda dan Prancis. Warga negara ketiga negara itu juga bakal dihukum mati.
MUHAMMAD MUHYIDDIN