PNS Gajian Jumat, Cirebon Mulai Angkut Sampah  

Reporter

Rabu, 4 Februari 2015 20:00 WIB

Seorang warga gusuran bantaran Banjir Kanal Barat (BKB), mencari makanan di tumpukan sampah di kawasan Tanah Abang, Jakarta, 21 Januari 2015. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Sampah yang menggunung di Kota Cirebon mulai dibersihkan. Sampah itu diangkut setelah Pemerintah Kota Cirebon menyatakan gaji para pegawai negeri sipil akan dibayar pada Jumat, 6 Februari 2015.

Berdasarkan pantauan Tempo, sampah di beberapa titik kota sudah mulai diangkut. Salah satunya di Jalan Kesambi.

Menggunakan backhoe, petugas kebersihan memindahkan sampah ke truk pengangkut sampah. Namun, hingga sore ini, belum seluruh tumpukan sampah terangkut. Sampah masih terlihat di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Sukalila.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Cirebon Taufan Bharata menjelaskan, sampah di Kota Cirebon sudah berhari-hari tak diangkut. Karena itu, dibutuhkan kerja keras untuk mengangkut semuanya.

Pemerintah untuk sementara membayar petugas kebersihan dengan dana talangan. "Namun jumlah dana terbatas, sehingga tak semua sampah di TPS bisa terangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA)," kata Taufan.

Pada Januari 2015, Taufan menggadaikan surat keputusan pengangkatannya sebagai kepala dinas untuk membiayai kegiatan operasional pengangkutan sampah, terutama untuk membeli bahan bakar minyak kendaraan pengangkut sampah. Namun, karena duit gadai itu tidak mencukupi, sejak Ahad, 1 Februari lalu, sampah tidak lagi bisa terangkut.

Kota Cirebon memiliki 23 TPS. Dalam sehari, sampah yang harus diangkut sebanyak 680 meter kubik. Dalam sepekan, Dinas Kebersihan membutuhkan biaya operasional Rp 50-56 juta. "Dana tersebut digunakan untuk mengangkut sampah dari TPS ke TPA Kopiluhur di Kecamatan Harjamukti," kata Taufan.

Wakil Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis memastikan gaji ribuan pegawai negeri sipil dan honorer di lingkungan Pemerintah Kota Cirebon cair pada Jumat, 6 Februari 2015.

IVANSYAH

Berita terkait

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

26 Oktober 2023

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

BRIN dan Universitas Diponegoro (Undip) menjalin kolaborasi riset untuk pengembangan metode alternatif pendeteksi logam di limbah industri.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

19 September 2023

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

Menurut pelanggan Perumda Tirta Patriot itu, banyak warga Bekasi yang juga mengalami penyakit kulit karena air PAM, selain dirinya.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

15 September 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

Akibat suplai air PAM terhenti 3 hari, warga Bekasi terpaksa beli air isi ulang dan tidak mandi untuk menghemat air.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

11 Agustus 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri, Suplai Air PAM Warga Terganggu

Perumda Tirta Patriot mengambil air Sungai Kalimalang sebagai penetral untuk dicampur dengan air baku Kali Bekasi.

Baca Selengkapnya

Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

30 November 2022

Mengenal Limbah B3, Begini Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Limbah Elektronik dan Industri

Limbah B3 dibagi menjadi limbah elektronik dan fashion. Hal ini menjadi permasalahan utama yang akan menyerang kondisi manusia dan lingkungan dalam keseharian.

Baca Selengkapnya

Ratusan Ribu Ikan Bandeng Nelayan Semarang Mati, Diduga Tercemar Limbah Industri

6 Juli 2022

Ratusan Ribu Ikan Bandeng Nelayan Semarang Mati, Diduga Tercemar Limbah Industri

Warga menduga kematian ikan bandeng di keramba tersebut akibat limbah dari Kawasan Industri Lamicitra.

Baca Selengkapnya

Grup MIND ID Uji Coba Aplikasi Pengelola Limbah Tambang

31 Maret 2022

Grup MIND ID Uji Coba Aplikasi Pengelola Limbah Tambang

Aplikasi MASTERMINE diharapkan dapat menghasilkan nilai efisiensi 10-20 persen dari total biaya pengolahan air limbah tambang.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Universitas Brawijaya Riset Bulu Ayam Penyerap Limbah Industri Tekstil

29 Juli 2021

Mahasiswa Universitas Brawijaya Riset Bulu Ayam Penyerap Limbah Industri Tekstil

Pengelolaan limbah cair tekstil pascaproduksi ditujukan untuk menghilangkan atau mereduksi kadar bahan pencemar sehingga limbah cair industri memenuh

Baca Selengkapnya

KLHK Ungkap Penyebab 59 Persen Sungai di Indonesia Tercemar Berat

28 Juli 2021

KLHK Ungkap Penyebab 59 Persen Sungai di Indonesia Tercemar Berat

KLHK menuturkan 59 persen sungai di Indonesia masih dalam kondisi tercemar berat.

Baca Selengkapnya

Dua Anggota Ormas Nyaris Bentrok di Tambun Bekasi

2 Juni 2021

Dua Anggota Ormas Nyaris Bentrok di Tambun Bekasi

Diduga, kedua ormas itu berselisih soal pengelolaan limbah industri otomotif di sana.

Baca Selengkapnya