Siti Zuhro Kritik Blusukan Kabinet Kerja Jokowi

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 29 Januari 2015 03:42 WIB

Para Tenaga Kerja Indonesia yang bermasalah tiba di TKI Lounge, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 19 Januari 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik dari Lembaga Pengetahuan Indonesia Siti Zuhro menyayangkan kebijakan blusukan pemerintahan Jokowi yang akhir-akhir ini. Menurut Zuhro, aksi blusukan yang dilakukan pemeirntah seperti kehilangan arah.

"Blusukan itu kebijakan populis; cepat bikin populer. Namun, sayang sekali bila pejabat langsung blusukan tanpa tahu masalahnya apa, siapa yang bertanggungjawab, dan solusi yang diinginkan apa." dalam diskusi Evaluasi 100 Hari Jokowi untuk Buruh Migran, Jakarta, Rabu, 28 Januari 2015. (Baca: Jokowi Tak Bisa Dimakzulkan, Begini Alasannya)

Hal senada disampaikan Direktur Eksekutif Migrant Institute, Adi Candra Utama. Adi menyoroti soal masalah pada penerbitan Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri untuk para tenaga kerja Indnesia.

Adi merasa pemerintah tidak memiliki kebijakan jelas soal kartu yang kabarnya dihapuskan ini. "Tapi BNP2TKI malah bilang tak jadi dihapus karena bertentangan dengan undang-undang. Ini TKI dan publik mau bagaimana? Bicara buruh migran itu bukan political statement tapi political document," kata Adi. (Baca: Kinerja Dinilai Jeblok, Jokowi Tak Kenal 100 Hari)

Karena itu, Adi merasa pemerintahan Jokowi belum mampu menyelesaikan persoalan TKI dalam 100 hari ini. Pun, selama 100 hari ini, kata dia, Jokowi belum pernah sekalipun memberikan statement yang menggembirakan bagi buruh migran, terutama bagi tujuh orang TKI yang saat ini terancam hukuman mati di Saudi Arabia. (Baca: Kritik 100 Hari Jokowi, Mahasiswa Tabur Bunga)

Padahal, Jokowi menang besar dalam pilpres di luar negeri karena suara buruh migran. "Kecewa. Saya beri nilai empat untuk pemerintahan Jokowi di kebijakan buruh migran," kata Adi.

INDRI MAULIDAR

Berita Terpopuler:
Selalu Bilang Next, Ceu Popong Tegur Menteri Anies
EKSKLUSIF: Wawancara Ratna, Saksi Bambang KPK (I)
KPK Rontok, Giliran Yusuf PPATK 'Diteror' DPR
'Jokowi, Dengarkan Kesaksian Ratna Mutiara'
Kasihan Jokowi: KPK Habis, Polisi-Jaksa Disetir...
EKSKLUSIF Wawancara Ratna, Saksi Bambang KPK (III)

Berita terkait

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

16 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

19 Februari 2024

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

Kementerian Luar Negeri mengatakan KBRI belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI di Selangor, Malaysia.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

2 Februari 2024

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan anggota DPR Ribka Tjiptaning diperiksa sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

2 Februari 2024

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

Migrant Care menyatakan menemukan fakta menakjubkan tentang DPT ganda. Ada pekerja migran yang sudah kembali ke Indonesia masih terdaftar dalam DPT.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

25 Januari 2024

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

Dua pejabat Kemnaker, Reyna Usman dan I Nyoman Darmanta ditahan selama 20 hari pertama, terhitung sejak 25 Januari 2024, di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

19 Januari 2024

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

Sejumlah permasalahan ditemukan dalam pelaksanaan pemilu 2024 di wilayah Hong Kong

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

9 Desember 2023

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

Calon wakil presiden Mahfud MD menjanjikan perlindungan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, termasuk TKI yang dianggap ilegal.

Baca Selengkapnya

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

28 November 2023

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

CLC menyediakan pendidikan alternatif kepada anak-anak pekerja migran Indonesia yang berada di perkebunan di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

24 November 2023

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

Cara menjadi TKI legal di luar negeri dengan langkah-langkah dan syarat yang harus dilengkapi. Ikuti tahapan dan dokumen yang harus disiapkan.

Baca Selengkapnya

Polisi Bogor Bongkar Praktik Perusahaan TKI Ilegal, Berawal dari Laporan Warga Tegal

11 November 2023

Polisi Bogor Bongkar Praktik Perusahaan TKI Ilegal, Berawal dari Laporan Warga Tegal

Sudah bayar Rp 60 juta gagal jadi TKI di Jepang gara-gara visa turis ditolak di Imigrasi. Ada yang berhasil, ada banyak juga yang gagal.

Baca Selengkapnya