Warga Sidoarjo Sepakat Tolak Paham ISIS  

Reporter

Senin, 11 Agustus 2014 22:50 WIB

Ilustrasi bendera ISIS/ISIL. Wikipedia.org

TEMPO.CO. Sidoarjo - Kepolisian Resor Sidoarjo, Senin, 11 Agustus 2014, menggelar rapat koordinasi pasca-penyegelan Masjid Hibaturrahman atau Islamic Center Balongbendo, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Ahad lalu. Rapat dihadiri oleh semua elemen pemerintahan Balongbendo beserta takmir masjid tersebut, Ustad Achwan Jemain.

Rapat yang dipimpin oleh Kepala Polres Sidoarjo Ajun Komisaris Besar Polisi Marjuki itu menghasilkan lima poin kesepakatan yang tertuang dalam dua lembar kertas. Kesepakatan ditandatangani oleh peserta rapat.

Kesepakatan pertama menyebutkan warga Kecamatan Balongbendo menolak dengan tegas penyebaran paham yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, memecah belah NKRI, atau terindikasi berhubungan dengan gerakan Islamic State of Iraq and al-Sham (ISIS). Juga kegiatan ceramah yang bersifat provokatif serta memecah-belah kerukunan umat beragama oleh kelompok radikal tertentu di seluruh wilayah Indonesia, terutama Kabupaten Sidoarjo.

Kedua, pihak mana pun tidak diperbolehkan melakukan kegiatan apa pun di tanah dan bangunan eks Islamic Center Muhammadiyah di Desa Suwaluh, Balongbendo, sambil menunggu penyelesaian lebih lanjut.

Ketiga, kepemilikan tanah dan bangunan Islamic Center dinyatakan dalam status quo, dan penyelesaian lebih lanjut akan dibicarakan oleh pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait, yakni PT Ratatek dan Muhammadiyah.

Keempat, pengawasan status quo terhadap tanah dan bangunan tersebut dilakukan oleh pemerintah daerah, TNI dan Polri, serta masyarakat Kecamatan Balongbendo.

Kelima, surat wakaf yang dipegang oleh Ustad Achwan Jemain akan diserahkan kepada pemilik resminya, yakni PT Ratatek, melalui pemerintah daerah.

MOHAMMAD SYARRAFAH

Topik terhangat:

ISIS | Pemerasan TKI | Sengketa Pilpres | Pembatasan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Prabowo Disebut Terasing dari Pemilihnya
Rini Soemarno Bicara soal Hubungan dengan Megawati
Khotbah Jumat Pro-ISIS, Turunkan Khatib dari Mimbar

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

11 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

30 hari lalu

Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

31 hari lalu

Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

39 hari lalu

Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."

Baca Selengkapnya

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

40 hari lalu

Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.

Baca Selengkapnya

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

42 hari lalu

2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki

Baca Selengkapnya

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

42 hari lalu

Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow

Baca Selengkapnya

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

42 hari lalu

Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.

Baca Selengkapnya

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

42 hari lalu

Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia

Baca Selengkapnya

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

43 hari lalu

Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang

Baca Selengkapnya