Pengurus Baru PAN Janji Utamakan Muhammadiyah

Reporter

Editor

Rabu, 13 April 2005 17:40 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menyatakan, salah satu pertimbangan dalam penyusunan pengurus baru partainya adalah keterwakilan unsur daerah. Menurut dia, semua daerah akan terwakili, kecuali Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, dan Maluku.Zulkifli menekankan, semua komponen akan dimasukkan dalam struktur kepengurusan, terutama dari Muhammadiyah. "Karena (Muhammadiyah) merupakan pendukung utama," kata dia di kantor pengurus pusat PAN, Jakarta, Rabu (13/4). Kongres ke-2 PAN di Semarang, pekan lalu, memilih Soetrisno Bachir sebagai ketua umum. Saat penutupan kongres, Soetrisno baru mengumumkan pengurus intinya. Adapun pengurus yang lebih bawah kini sedang disusun.Zulkifli menambahkan, kubu yang pada kongres tidak mendukung Soetrisno pun tetap akan dirangkul. "Ada kandidat yang menolak, tetapi kadernya kan tidak," ujarnya. Selain pertimbangan keterwakilan daerah dan kemuhammadiyahan, ada beberapa kriteria lain yang juga harus dipenuhi. Kriteria-kriteria tersebut diantaranya adalah, pengurus partai, loyal, memiliki kemampuan, karakter, dan integritas pribadi. "Yang juga penting adalah dapat diterima masyarakat," tuturnya.Ia menjelaskan, pada Senin 14 anggota formatur, termasuk formatur kehormatan yaitu mantan ketua umum Amien Rais. Ia menyatakan, proses penyusunan pengurus akan selesai dalam dua pekan. "Paling lama tiga pekan," katanya. Harun

Berita terkait

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

2 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

5 hari lalu

Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

10 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Respons KPU dan Ketum PAN soal Gugatan PDIP di PTUN

10 hari lalu

Respons KPU dan Ketum PAN soal Gugatan PDIP di PTUN

KPU dan Ketum PAN Zulkifli Hasan menanggapi gugatan PDIP di PTUN terkait pencalonan Gibran di Pilpres 2024. Begini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Profil Zita Anjani, Putri Ketum PAN yang Didorong Berduet dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

22 hari lalu

Profil Zita Anjani, Putri Ketum PAN yang Didorong Berduet dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

Zita Anjani didorong berduet dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta. Berikut profil putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu.

Baca Selengkapnya

Politikus PAN Bilang Perpanjangan Jadwal Rekapitulasi Bisa Bikin Kegaduhan

56 hari lalu

Politikus PAN Bilang Perpanjangan Jadwal Rekapitulasi Bisa Bikin Kegaduhan

Politikus PAN menyebut, rekapitulasi yang dapat dilakukan melebihi tenggat waktu ini bisa menimbulkan kegaduhan dan kecurigaan di masyarakat.

Baca Selengkapnya

Riwayat Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Tempat Deklarasi Golkar-PAN Dukung Prabowo

17 Agustus 2023

Riwayat Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Tempat Deklarasi Golkar-PAN Dukung Prabowo

Museum Perumusan Naskah Proklamasi memiliki riwayat panjang, selain menjadi tempat deklarasi Golkar dan PAN mendukung Prabowo. Ini riwayatnya.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Dukung Prabowo di Museum Proklamasi: Disesalkan PDIP, Dilaporkan MPMI ke Bawaslu

17 Agustus 2023

Deklarasi Dukung Prabowo di Museum Proklamasi: Disesalkan PDIP, Dilaporkan MPMI ke Bawaslu

PDIP menilai deklarasi Golkar-PAN dukung Prabowo di Museum Perumusan Naskah Proklamasi tidak etis. Museum bagian dari tempat sakral.

Baca Selengkapnya

Romahurmuziy PPP: KIB Bisa Lanjut Jika Golkar dan PAN juga Usung Ganjar Pranowo

17 Juni 2023

Romahurmuziy PPP: KIB Bisa Lanjut Jika Golkar dan PAN juga Usung Ganjar Pranowo

Romahurmuziy mengatakan Koalisi Indonesia Bersatu tak mungkin mengusung capres sendiri karena PPP sudah menjatuhkan pilihan ke Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya

Megawati Ungkap Disodorkan Banyak Sosok Cawapres dan Ganjar Petugas Partai

3 Juni 2023

Megawati Ungkap Disodorkan Banyak Sosok Cawapres dan Ganjar Petugas Partai

Megawati menyinggung sosok cawapres yang banyak disodorkan kepada dirinya, termasuk Ganjar sebagai petugas partai.

Baca Selengkapnya