TEMPO.CO, Cirebon - Sembilan jabatan eselon II strategis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon akan dilelang secara terbuka. Seluruh tahapan seleksi terbuka ini akan disiapkan panitia seleksi. "Saya berjanji tidak akan mengintervensi lelang jabatan itu," kata Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra, Senin, 7 Juli 2014.
Adapun sembilan formasi jabatan yang akan dilelang yaitu Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah, Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pertambahan, Direktur Rumah Sakit Waled, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Sosial, serta Kepala Dinas Pendidikan.
Menurut Sunjaya, lelang jabatan itu digelar khusus bagi kalangan internal Pemerintah Kabupaten Cirebon. Salah satu syarat utama pelamar lelang yakni berstatus pegawai negeri sipil (PNS) dengan kualifikasi pendidikan minimal sarjana (S-1).
Dengan adanya lelang jabatan ini, semua pejabat eselon III setingkat camat, sekretaris dinas, kepala bidang, maupun kepala bagian memiliki kesempatan untuk melamar. "Lelang jabatan ini juga untuk pengembangan karier dan potensi diri, juga untuk mendapatkan pejabat yang memiliki kompetisi terbaik di bidangnya," kata Sunjaya.
Rektor Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Khaerul Wahidin, ditunjuk sebagai ketua panitia seleksi. Pendaftaran peserta lelang jabatan telah dilakukan sejak Jumat pekan lalu. Sedikitnya 60 pelamar yang terdiri atas pejabat eselon II dan III telah mengambil formulir peserta lelang jabatan.
Kepala Bagian Organisasi Kabupaten Cirebon Chaidir mengatakan beberapa waktu lalu tim dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri dan Kementerian Dalam Negeri telah mengevaluasi kinerja para pejabat eselon II. "Evaluasi ini bisa digabungkan dengan hasil lelang jabatan yang dilakukan oleh panitia seleksi. Dengan begitu, bisa terlihat kelayakan seorang menduduki jabatan eselon II atau tidak," katanya.
IVANSYAH
Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Piala Dunia 2014 | Tragedi JIS
Berita terpopuler lainnya:
Lurah Susan 'Mengurung Diri' Sampai 9 Juli
Prabowo 'Nyerah' di Daerah-daerah Ini
Dihalangi Mencoblos, Ratusan TKI Hongkong Marah
Berita terkait
Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga
13 menit lalu
Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaNurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan
14 menit lalu
Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah
Baca SelengkapnyaTwitch Meluncurkan Umpan Penemuan seperti TikTok
16 menit lalu
Twitch meluncurkan umpan penemuan baru yang mirip seperti TikTok untuk semua penggunanya
Baca SelengkapnyaIndonesia Lolos ke Final Piala Uber 2024, Gregoria Mariska Tunjung Optimistis dengan Pertumbuhan Pemain Tunggal Putri
20 menit lalu
Indonesia lolos ke final Piala Uber 2024, Gregoria Mariska Tunjung optimistis dan bangga dengan pertumbuhan para pemain tunggal putri generasi baru.
Baca SelengkapnyaPakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku
25 menit lalu
Ahli Konstitusi UII Yogyakarta, Ni'matul Huda, menilai putusan MK mengenai sengketa pilpres dihasilkan dari pendekatan formal legalistik yang kaku.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?
26 menit lalu
Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.
Baca SelengkapnyaTentukan Langkah Indonesia ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Cahya Dewi Mengaku Sempat Tegang
30 menit lalu
Komang Ayu Cahya Dewi memastikan kemenangan regu putri Indonesia atas Korea Selatan di babak semifinal Piala Uber 2024 pada Sabtu, 4 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaTNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa
36 menit lalu
Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua
Baca Selengkapnya33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi
44 menit lalu
Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.
Baca SelengkapnyaLPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024
53 menit lalu
Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.
Baca Selengkapnya