Dolly Ditutup, Pemprov Jatim Cegah Migrasi PSK

Reporter

Selasa, 13 Mei 2014 20:00 WIB

Sebuah spanduk protes terpasang di gerbang menuju kawasan lokalisasi Dolly, Surabaya, (12/5). Spanduk yang di pasang oleh warga dan pekerja lokalisasi ini sebagai bentuk protes atas rencana Pemerintah untuk menutup lokalisasi terbesar di Indonesia ini. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Ngawi - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melihat adanya peluang migrasi pekerja seks komersial (PSK) dari Surabaya ke kota atau kabupaten lain setelah Pemerintah Kota Surabaya menutup lokalisasi Dolly. Transaksi seks di lokasi prostitusi itu ditargetkan berhenti mulai 19 Juni mendatang.

“Kemungkinan (PSK) pindah ke kota lain pasti ada. Maka perlu langkah persuasif,” kata Gubernur Jawa Timur Soekarwo di sela-sela acara peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat XI dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-42 Provinsi Jawa Timur di Ngawi, Selasa, 13 Mei 2014.

Menurut Soekarwo, pemerintah Jawa Timur bekerja sama dengan pemerintah kota dan kabupaten tengah melakukan beberapa upaya untuk membendung migrasi PSK. Di antaranya dengan mendata PSK di tempat-tempat prostitusi dan menggiatkan pelatihan keterampilan, seperti menjahit dan memasak.

Dengan cara ini, diharapkan mereka mampu membuka usaha atau bekerja di bidang lain untuk mencukupi kebutuhan hidup. “Provinsi akan memberikan bantuan modal yang jumlahnya tidak terbatas, karena masalah ini merupakan bencana sosial dan menjadi program provinsi,” ucap Pak Dhe Karwo, panggilan akrab Soekarwo.

Rencana penutupan lokalisasi Dolly sudah dirancang Pemerintah Kota Surabaya sejak empat tahun silam. Meski pro dan kontra mewarnai penutupan Dolly, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini optimistis rencana tersebut bakal berhasil. Setelah ditutup, lokasi tersebut akan “disulap” menjadi sentra kegiatan ekonomi masyarakat, seperti pusat pedagang kaki lima dan kerajinan.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Terpopuler
Nabrak di Bundaran HI, Pengemudi BMW Tantang Polisi
Tepis Fitnah Sara, Kiai NU Kampanye untuk Jokowi
Jadwal Pemadaman Listrik Jakarta Hari Ini






Berita terkait

Prostitusi Online di Karawaci Beroperasi di Bulan Ramadan, Remaja Ditawarkan dengan Tarif Rp 500 Ribu

46 hari lalu

Prostitusi Online di Karawaci Beroperasi di Bulan Ramadan, Remaja Ditawarkan dengan Tarif Rp 500 Ribu

Prostitusi online ini dikelola pasangan suami istri dari sebuah rumah dua lantai di Karawaci Tangerang.

Baca Selengkapnya

Pasutri Buka Prostitusi Online di Karawaci Tangerang, Eksploitasi Dua Remaja di Bawah Umur

46 hari lalu

Pasutri Buka Prostitusi Online di Karawaci Tangerang, Eksploitasi Dua Remaja di Bawah Umur

Polsek Karawaci membongkar praktik prostitusi online yang dikelola oleh pasangan suami istri. Mereka menjajakan dua remaja di bawah umur.

Baca Selengkapnya

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

7 November 2023

Airlangga Sebut Duet Khofifah-Pakde Karwo Penyerang di Jawa Timur, Siap Menangkan Prabowo-Gibran

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengklaim punya amunisi memenangkan Prabowo-Gibran di Jawa Barat dan Jawa Timur. Ada duet Khofifah-Pakde Karwo.

Baca Selengkapnya

KPAI Desak Kementerian Kominfo Tutup Aplikasi yang Berpotensi Munculkan Prostitusi Anak

13 Oktober 2023

KPAI Desak Kementerian Kominfo Tutup Aplikasi yang Berpotensi Munculkan Prostitusi Anak

Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI mendesak Kementerian Kominfo menutup aplikasi yang yang dijadikan jejaring prostitusi anak.

Baca Selengkapnya

Kasus Prostitusi Anak Mami Icha, Polisi Tunggu Hasil Analisis Uji Lab Barang Bukti

4 Oktober 2023

Kasus Prostitusi Anak Mami Icha, Polisi Tunggu Hasil Analisis Uji Lab Barang Bukti

Penyidik juga akan melibatkan tiga ahli dalam kasus prostitusi anak online yang dilakukan muncikari Mami Icha itu.

Baca Selengkapnya

Kasus Prostitusi Online Mami Icha, Polisi Selidiki Dugaan Pemalsuan Registrasi Nomor Telepon Korban

4 Oktober 2023

Kasus Prostitusi Online Mami Icha, Polisi Selidiki Dugaan Pemalsuan Registrasi Nomor Telepon Korban

Keterangan 21 anak korban prostitusi online Mami Icha diperlukan untuk menguak lebih dalam dugaan tindak pidana yang terjadi.

Baca Selengkapnya

Kasus Prostitusi Anak Mami Icha, Polisi Segera Periksa Saksi Ahli Pidana dan Pornografi

1 Oktober 2023

Kasus Prostitusi Anak Mami Icha, Polisi Segera Periksa Saksi Ahli Pidana dan Pornografi

Polisi segera memeriksa saksi ahli pidana dan pornografi untuk kasus prostitusi anak yang dilakukan muncikari berinisial FEA alias Mami Icha.

Baca Selengkapnya

Polisi Identifikasi Sindikat dalam Bisnis Prostitusi Mami Icha

30 September 2023

Polisi Identifikasi Sindikat dalam Bisnis Prostitusi Mami Icha

Polisi meyakini Icha tidak sendiri menjalani bisnis prostitusi anak online ini

Baca Selengkapnya

Icha Muncikari 24 Tahun Rekrut Puluhan Anak Sebagai PSK Online Lewat Jejaringnya

27 September 2023

Icha Muncikari 24 Tahun Rekrut Puluhan Anak Sebagai PSK Online Lewat Jejaringnya

Puluhan anak perempuan yang dijual Icha sebagai PSK dihargai Rp1,5 juta hingga Rp8 juta per jam

Baca Selengkapnya