TEMPO.CO, Cirebon - Ratusan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Kabupaten Indramayu hingga kini belum masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT). "KPU harus segera mendaftarkan narapidana tersebut agar mereka bisa menggunakan hak pilih," kata Kepala Satuan Pengamanan LP Indramayu Singgih, Senin, 17 Maret 2014.
Menurut dia, dari 594 narapidana atau warga binaan di LP Indramayu, baru 418 orang yang terdaftar dalam DPT. Sisanya, 176 orang, hingga kini belum terdaftar dalam DPT. Penyebabnya, kata Singgih, banyak narapidana baru atau tahanan titipan yang masuk ke LP saat pendataan oleh Komisi Pemilihan Umum telah selesai dilakukan. "Selain itu, ada pula narapidana yang tidak memiliki nomor induk kependudukan (NIK)," kata Singgih.
Singgih mengatakan pihaknya akan berusaha berkoordinasi dengan KPU agar ratusan narapidana tersebut tetap bisa menyalurkan hak pilihnya. "Kami telah berkoordinasi dengan KPU setempat, tapi hingga kini pihaknya belum mendapatkan jawaban," ucapnya.
Berdasarkan pada penetapan KPU Indramayu per 17 Januari 2014, jumlah DPT di Kabupaten Indramayu mencapai 1.437.942 jiwa, terdiri atas 706.502 laki-laki dan 731.42 perempuan.
IVANSYAH
Berita terkait
Terlibat Tambang Timah Ilegal, Pimpinan Media Online di Bangka Belitung Ditahan Polisi
2 menit lalu
Polda Kepulauan Bangka Belitung menahan pimpinan salah satu media online terkait dalam kasus penambangan timah ilegal.
Baca SelengkapnyaPakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas
4 menit lalu
Berikut tips yang dapat diterapkan demi terhindar dari dehidrasi hingga heat stroke atau serangan panas saat cuaca panas.
Baca SelengkapnyaCara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita
17 menit lalu
Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk
Baca SelengkapnyaAwal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali
18 menit lalu
Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.
Baca SelengkapnyaKorban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung
32 menit lalu
RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung
Baca SelengkapnyaRespons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club
32 menit lalu
Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.
Baca SelengkapnyaFajar Alfian, Sang Kapten Piala Thomas Indonesia, Pernah Diremehkan Gurunya
34 menit lalu
Fajar Alfian yang didapuk jadi kapten Piala Thomas Indonesia mengungkapkan pernah diremehkan gurunya saat SMA karena sering bermain bulu tangkis.
Baca SelengkapnyaTruk Tak Kuat Nanjak, Kontainer Terguling Timpa Mobil di Bekasi
40 menit lalu
Truk trailer bermuatan peti kemas Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi B 9789 BEH terguling di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaPertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024
47 menit lalu
Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur
1 jam lalu
PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.
Baca Selengkapnya