Penyebab Banjir Pantura, Seolah Bikin Jalan di Air  

Reporter

Sabtu, 25 Januari 2014 04:13 WIB

Suasana jalur Pantura yang lumpuh tergenang banjir di kawasan Pamanukan, Subang, Jawa Barat, Senin (20/1). TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta--Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah II Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Adriananda, mengatakan penyebab utama banjir di beberapa wilayah Pantura adalah letak jalan yang terlalu dekat dengan laut. Jarak yang terlalu dekat ini membuat air masuk dari lapisan bawah tanah.

"Kendala utama di Pantura adalah begitu dekatnya jalan dengan laut sehingga air laut masuk ke tanah, jadi naik. Seolah kita bangun dalam di air," katanya seusai pelantikan pejabat eselon I di Kementerian Pekerjaan Umum, Jumat, 24 Januari 2014. Menurut dia, hal ini diperparah dengan beban jalan yang sangat tinggi akibat lalu lintas yang terlampau padat. "Apalagi beban di atasnya tinggi sekali. Ini menjadi kendala kita," katanya.

Adriananda mengatakan agar tahan banjir dan tidak cepat rusak, ruas jalan di Pantura harus diperbaiki di bagian atas dan bawahnya. Menurut dia, bagian bawah jalan yang mendesak diperbaiki sehingga air tidak cepat masuk. Tapi, dibutuhkan waktu lama untuk membongkar bagian bawah. "Kita membongkar harus sampai kedalaman 81 meter. Di atas harus diperbaiki dan di bawah harus diperbaiki," katanya.

Untuk mengurangi beban jalan, solusi jangka pendek, kata dia, adalah beroperasinya jalan tol Cikampek-Palimanan. Menurut dia, jika jalan tol ini sudah beroperasi maka beban jalan Pantura bisa menurun secara signifikan. Jalan sepanjang 116 kilometer ini ditargetkan mulai beroperasi pada Juni 2015.

Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan total ruas jalur Pantura yang tergenang air mencapai 50-60 kilometer. Adriananda memperkirakan di jalur Jawa Barat ruas jalur yang terkena banjir mencapai 18 kilo sementara di daerah Losari ruas jalan Pantura yang terkena banjir mencapai 13 kilometer. "Di Pati-Kudus juga ada sepanjang 15 kilometer," katanya.

Ia belum memastikan berapa total anggaran untuk penanganan kerusakan jalan akibat banjir. Menurut dia, anggaran total untuk Pantura mencapai Rp 1,3 triliun. "Untuk banjir, saya perkirakan untuk Pantura Jabar saja mencapai Rp 300 miliar. Ini masih kita hitung terus anggarannya," katanya.

ANANDA TERESIA

Terpopuler:

SBY Tanyakan Soal Harga Tenda Rp 15 M di Sinabung
Rumah Mewah Sutan di Bogor, Siapa Bayar Pajaknya?

Aburizal Pede Kalahkan Jokowi

Harga Rumah Mewah Sutan Ditaksir Rp 15 Miliar

Berita terkait

Jelang Arus Mudik Jalur Pantura Timur Rawan Banjir, MTI Usulkan Opsi Kereta Api

43 hari lalu

Jelang Arus Mudik Jalur Pantura Timur Rawan Banjir, MTI Usulkan Opsi Kereta Api

Pemerintah harus mengantisipasi banjir di Pantura timur jelang arus mudik lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kg untuk Pantura, Kapal Pengangkut Sudah Bisa Sandar

45 hari lalu

Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kg untuk Pantura, Kapal Pengangkut Sudah Bisa Sandar

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah untuk wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Jateng & DIY) mencatat selama periode Maret 2024 telah menambah stok LPG 3 kilogram (Kg) hingga 394 ribu tabung untuk wilayah terdampak cuaca ekstrem.

Baca Selengkapnya

Banjir Pantura, Akses Demak ke Kudus Terputus Akibat Tanggul Jebol

51 hari lalu

Banjir Pantura, Akses Demak ke Kudus Terputus Akibat Tanggul Jebol

Banjir pantura mengakibatkan sebuah tanggul sungai terputus dan berdampak pada terputusnya akses jalan dari Kabupaten Demak menuju Kudus.

Baca Selengkapnya

Jalur Pantura Demak-Kudus Kembali Direndam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh

51 hari lalu

Jalur Pantura Demak-Kudus Kembali Direndam Banjir, Lalu Lintas Lumpuh

Banjir dipicu tanggul sungai di perbatasan Kabupaten Demak dengan Kudus yang tak mampu menampung debit air.

Baca Selengkapnya

Bencana Hidrometeorologi Pantura, BNPB Segera Operasi Modifikasi Cuaca

53 hari lalu

Bencana Hidrometeorologi Pantura, BNPB Segera Operasi Modifikasi Cuaca

Mulai besok BNPB segera gelar operasi Teknologi Modifikasi Cuaca Jilid 2 untuk cegah bencana hidrometeorologi atau banjir di Pantura, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

BNPB Laporkan Wilayah Pantura Terdampak Bencana Hidrometeorologi

53 hari lalu

BNPB Laporkan Wilayah Pantura Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Sedikitnya 10 kota dan kabupaten di wilayah Pantura terendam banjir. Akibat bencana hidrometeorologi.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Naik, Padi Siap Panen Petani Demak Hancur Diterjang Banjir

29 Februari 2024

Harga Beras Naik, Padi Siap Panen Petani Demak Hancur Diterjang Banjir

Petani Demak harusnya menikmati kondisi harga beras yang naik. Namun padi mereka hancur diterjang. Padahal sudah siap dipanen.

Baca Selengkapnya

Terkini: Prabowo Dianggap Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura, Solusi Ganjar untuk Persoalan Petani Tebu

12 Januari 2024

Terkini: Prabowo Dianggap Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura, Solusi Ganjar untuk Persoalan Petani Tebu

Berita terkini: Prabowo dianggap tiba-tiba peduli banjir Pantura, solusi yang ditawarkan Ganjar untuk persoalan petani tebu.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Heran Prabowo Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura

12 Januari 2024

Koalisi Masyarakat Sipil Heran Prabowo Tiba-tiba Peduli Banjir Pantura

Koalisi masyarakat sipil Maleh Dadi Segoro (MDS) mempertanyakan Prabowo Subianto yang tiba-tiba menunjukkan perhatian pada banjir rob Pantura.

Baca Selengkapnya

Menilik Janji Kampanye Ganjar Pranowo untuk Atasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah

3 Januari 2023

Menilik Janji Kampanye Ganjar Pranowo untuk Atasi Banjir Semarang dan Jawa Tengah

Saat Ganjar Pranowo berkampanye Pilgub Jawa Tengah 2018-2023, dia menjanjikan akan melakukan penanganan banjir rob di Semarang secara tuntas.

Baca Selengkapnya