Ibu Tiri Pernah Cekoki Anak dengan Kotoran Manusia
Editor
Istiqomatul Hayati
Sabtu, 21 Desember 2013 14:21 WIB
TEMPO.CO, Kampar - Perlakuan Erfina, 36 tahun, di mata para tetangganya sudah keterlaluan. Ia dikatakan tidak hanya menganiaya anaknya, A, 8 tahun. Ibu tiri yang kejam ini disebut pernah mencekoki A dengan kotoran manusia.
"Kejadianya sudah dua tahun lalu waktu masih di Medan," kata Julistriwati, bibi A, kepada Tempo di Rumah sakit Umum Bangkinang, Kampar, Jumat, 20 Desember 2013.
Diceritakan Julis, tetangga Erfina pernah bercerita bahwa ia pernah melihat Erfina mencekoki A dengan kotoran manusia. Erfina sudah berlaku kejam kepada A sejak lama, namun bocah ini diancam untuk tidak memberi tahu kepada orang lain. Bahkan, kakak A, yakni AD, 11 tahun, sempat mendapat siksaan yang sama saat masih tinggal bersama Erfina. "Tangan abangnya si AD dibakar pakai macis sampai melepuh," kata Julis.
Menurut Julis, Erfina sudah lama berlaku kejam terhadap A. Bahkan Julis sempat ingin melaporkan Erfina ke polisi, namun dilarang oleh suami Erfina, Surya Atmaja. Para tetangga pun pernah menyerbu rumah Erfina menuntut agar ketua RT mengusir Erfina dan suaminya. "Adik saya pun sampai memusuhi saya. Ia selalu membela istrinya yang kejam itu," kata dia.
Kata Julis, para tetangga di Medan sangat bersyukur sekali ketika mendengar kedua orang tua kejam ini ditangkap.
Erfina dan Surya ditangkap Kepolisian Resor Kampar setelah menganiaya anaknya A, lalu membuang A ke perkebunan sawit. A kemudian ditemukan oleh warga di dalam perkebunan sawit PTPN V, Desa Talang Kanto, Kecamatan Tapung Hulu, Kampar, Ahad, 15 Desember 2013. Kondisinya penuh luka. A lalu dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
RIYAN NOFITRA
Topik Terhangat
Atut Tersangka | Mita Diran | Petaka Bintaro | Sea Games | Pelonco ITN
Berita Terpopuler
Presiden SBY Foto Selfie Bareng PM Malaysia
Pujian JK pada Gubernur Atut Chosiyah
Sakit, Atut Tak Penuhi Panggilan KPK
Atut Tersangka, Wawan Sedih dan Prihatin
Di Mobil Tahanan, Atut Menangis