Gajah Kebun Binatang Surabaya Kirab Bendera

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 18 Agustus 2013 05:31 WIB

Gonzales, gajah Sumatera berumur 2 tahun menikmati makananannya dengan lahap yang diberikan perawatnya di dalam kandang kebun binatang Surabaya, Senin (18/2). Dalam sehari, gajah-gajah ini diberi makan dua kali. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO , Surabaya: Tiga ekor Gajah Sumatera koleksi Kebun Binatang Surabaya melakukan antraksi kirab bendera dan melakukan upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka merayakan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 68, Sabtu 17 Agustus 2013.

"Ini sebagai bukti kalau hewan koleksi KBS memiliki kemampuan yang bagus, serta memiliki rasa nasionalisme," kata staf Humas KBS, Agus Supangkat, kepada Tempo, di KBS Surabaya, Sabtu 17 Agustus 2013.

Agus mengatakan, tiga gajah KBS yang melakukan antraksi yaitu Lembang, 26 tahun, Hilir 21, dan Gonzales 2,5 tahun. Sebetulnya jumlah koleksi Gajah Sumatera KBS ada 5 ekor, tetapi yang dua ekor tidak diikutkan kirab karena usianya sudah tua.

Menurut Agus, pertunjukan ini merupakan kali pertama di KBS, di tahun sebelumnya hanya upacara karyawan KBS yang ditambah dengan satu pleton satwa yang terdiri dari, orang utan, burung kakak tua, dan burung aramakau. "Untuk gajah belum pernah kami libatkan, hanya sekarang ini," ujarnya.

Hasil pantauan Tempo, tiga ekor gajah melakukan kirab mengelili arena pertunjukan gajah sebanyak 17 kali. Yang menjadi pemimpin serta membawa bendera yaitu Gonzales. Setelah melakukan kirab, Gonzales meletakkan bendera tersebut di tiang bendera yang sudah disediakan oleh petugas KBS. Setelah bendera berkibar, ketiganya melakukan hormat bendera. Antraksi gajah-gajah tersebut sontak mendapatkan tepuk tangan yang meriah dari ratusan pengunjung KBS.

Dokter Hewan KBS, Lhiang mengatakan, persiapan yang dilakukan untuk melatih gajah-gajah tersebut hanya membutuhkan waktu dua hari. "Tidak sulit kok, soalnya mereka sudah terbiasa atraksi," katanya.

Selain itu, menurut Lhiang, antraksi yang dilakukan gajah untuk membuktikan kalau hewan KBS tidak seburuk yang dibicarakan orang-orang. "Hewan kita sehat-sehat dan pintar," ujarnya.

Sebelumnya kerap dikabarkan hewan koleksi kebun binatang ini mati karena sakit. Terakhir, di dunia maya juga diributkan soal salah satu koleksi harimau Sumatera di kebun binatang itu yang kondisinya memprihatinkan.

ARIEF RIZQI HIDAYAT|JULI
Terhangat:
Suap SKK Migas | Sisca Yofie
| Rusuh Mesir


Berita populer:

Bang Ucu: Terima Kasih Jokowi-Ahok

Dua Polisi Ditembak Hingga Mati di Tangerang

Kasus Rudi Rubiandini, ITB Minta Maaf

Jokowi: Tak Mungkin Jadi Capres Partai Lain

Berita terkait

Kebun Binatang Keluarga Lombok Wildlife Park, Ada Koleksi Satwa Membanggakan

20 Juni 2021

Kebun Binatang Keluarga Lombok Wildlife Park, Ada Koleksi Satwa Membanggakan

Kebun Binatang Lombok Wildlife Park memiliki 420 ekor satwa dari 62 jenis satwa.

Baca Selengkapnya

Delapan Gorila di San Diego Sembuh Dari Covid-19

16 Februari 2021

Delapan Gorila di San Diego Sembuh Dari Covid-19

Delapan gorila di Kebun Binatang San Diego telah pulih sepenuhnya setelah tertular Covid-19 bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Didatangi 150 Ribu Orang, Satwa Bisa Stres

19 Juni 2018

Kebun Binatang Ragunan Didatangi 150 Ribu Orang, Satwa Bisa Stres

Dokter hewan menyarankan Kebun Binatang Ragunan membatasi jumlah pengunjung agar satwa tidak stres.

Baca Selengkapnya

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

19 Juni 2018

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

PT Transjakarta mencatat jumlah penumpang bus Transjakarta rute Kebun Binatang Ragunan mengalami peningkatan selama libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Pengelola Kebun Binatang Ragunan Bantah Kawasannya Minim Tempat Sampah

19 Juni 2018

Pengelola Kebun Binatang Ragunan Bantah Kawasannya Minim Tempat Sampah

Disebut minim tempat sampah, begini tanggapan pengelola Kebun Binatang Ragunan.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2018, 95 Persen Satwa Ragunan Dipamerkan

18 Juni 2018

Libur Lebaran 2018, 95 Persen Satwa Ragunan Dipamerkan

Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Dina Himawati mengatakan 95 persen satwa koleksi dipamerkan selama Libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Cuaca Buruk, Gembira Loka Kurangi Waktu Hewan Keluar Kandang

1 Desember 2017

Cuaca Buruk, Gembira Loka Kurangi Waktu Hewan Keluar Kandang

Pengelola Kebun Binatang Gembira Loka juga tidak menargetkan jumlah kunjungan selama cuaca buruk, tapi tetap siap menerima pengunjung.

Baca Selengkapnya

Pencekok Miras ke Satwa TSI: Kami Menyesal Melakukan Hal Bodoh

20 November 2017

Pencekok Miras ke Satwa TSI: Kami Menyesal Melakukan Hal Bodoh

Mengaku telah melakukan hal bodoh yang berakibat fatal pada satwa, pelaku pencekokan miras ke satwa TSI di Cisarua, Bogor, menyesal.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Pameran Satwa di Serpong Bermain dengan Ular  

10 September 2017

Pengunjung Pameran Satwa di Serpong Bermain dengan Ular  

Taman Safari Indonesia memamerkan koleksinya, berupa ular dan burung kakaktua.

Baca Selengkapnya

Siamang Tarik Jari Balita Hingga Putus, BKSDA: Dia Agresif

4 Juli 2017

Siamang Tarik Jari Balita Hingga Putus, BKSDA: Dia Agresif

Tim BKSDA yang mengunjungi Kebon Rodjo juga menilai kondisi kandang satwa memenuhi standar.

Baca Selengkapnya