TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Boyolali menangkap pemuda asal Bekasi yang tengah mudik ke kampung halamannya di Wonogiri. Pemuda itu ditangkap lantaran menembak sebuah mobil travel dengan senjata airsoft gun.
Peristiwa penembakan tersebut terjadi di wilayah Boyolali pada Senin, 5 Agustus 2013. "Polisi menangkap pelaku sekitar delapan jam setelah kejadian," kata Kepala Polres Boyolali, Ajun Komisaris Besar Budi Haryanto, Selasa, 6 Agustus 2013.
Pelaku bernama Aditya Khotib Wicaksono tersebut baru dalam perjalanan mudik dari Bekasi. Dia melintas di Boyolali dengan tujuan akhir Wonogiri. Pada saat itu, mobil Avanza yang dikendarai Aditya berjalan searah dengan mobil travel Joglosemar.
Berdasarkan pemeriksaan polisi, Aditya melakukan penembakan lantaran emosi saat disalip oleh mobil travel itu dari sisi kiri. Dia berusaha mengejar travel itu dengan membunyikan klakson serta sirene.
Pengendara Avanza itu baru bisa menyusul mobil travel di sekitar Pasar Sunggingan, Boyolali. Sembari menyalip, Aditya menembakkan airsoft gun ke mobil travel yang sarat penumpang itu. Akibatnya, kaca mobil travel itu berlubang.
Menurut Budi, polisi telah menemukan barang bukti berupa senjata airsoft gun merek Jericho dan satu butir peluru. Sedangkan pelaku ditahan dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Boyolali lantaran mengalami depresi akibat kasus tersebut.
Polisi akan mengenakan Pasal 406 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana terkait dengan perusakan. "Ancaman hukumannya 2,5 tahun penjara," katanya. Selain itu, Aditya juga dijerat dengan pasal perbuatan tidak menyenangkan.
