Beberapa perahu nelayan yang bersandar akibat cuaca buruk di kawasan Pantai Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (10/03). Gelombang tinggi membuat nelayan memilih untuk tidak melaut. TEMPO/Tommy Satria
TEMPO.CO, Jakarta--Kementerian Perhubungan menyatakan, berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi gelombang tinggi terjadi di Laut Cina Selatan. "Gelombang empat sampai lima meter di Laut Cina Selatan," kata Ketua Harian Shift II Posko Tingkat Nasional Angkutan Lebaran Terpadu, Tonny Budiono, melalui laporannya, Sabtu, 3 Agustus 2013.
Gelombang dengan tinggi lebih dari empat meter juga berpotensi terjadi di perairan utara dan barat Aceh, serta perairan selatan Jawa hingga Bali. Sementara itu, gelombang setinggi tiga hingga empat meter diprediksi muncul di empat jalur laut.
Keempat jalur laut tersebut adalah Laut Andaman, perairan utara dan barat Aceh, perairan selatan Jawa hingga Bali, serta perairan Kepulauan Babar - Tanimbar. Gelombang dengan tinggi antara dua hingga tiga meter pun diperkirakan muncul di 18 jalur laut, yaitu:
1. Perairan barat Sumatera 2. Perairan Enggano 3. Selat Sunda bagian Selatan 4. Perairan selatan Lombok hingga Pulau Sawu 5. Perairan Selatan Kupang hingga Pulau Rote 6. Perairan Kepulauan Anambas dan Kepulauan Natuna 7. Laut Natuna 8. Laut Jawa bagian Timur 9. Selat Makasar bagian selatan 10. Perairan Kepulauan Selayar 11. Perairan Bau-Bau dan Kepulauan Wakatobi 12. Perairan Manui hingga Kendari 13. Teluk Tolo 14. Perairan Kepulauan Banggai dan Pulau Sula 15. Perairan Agats hingga Amamapare 16. Laut Arafuru 17. Perairan Pulau Yos Sudarso 18. Perairan Merauke
Hujan lebat berpotensi turun di beberapa lokasi di Kalimantan bagian utara, Maluku bagian tenggara, Papua bagian selatan dan tengah. Sedangkan hujan dengan intensitas sedang dan ringan diprediksi terhadi di Sumatera bagian utara dan tengah, Kalimantan bagian utara dan timur, sebagian besar Sulawesi, Maluku, Papua, dan Jawa bagian barat. Sementara wilayah lainnya diperkirakan cerah-berawan.
