DKPP Bahas Suap Rp 3 Miliar Pilkada Jatim  

Reporter

Kamis, 25 Juli 2013 20:00 WIB

Bakal Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) berbincang dengan Kuasa Hukum Herman Otto Hasibuan (kanan). ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta-Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum Jimly Asshiddiqie meminta Ketua Partai Kedaulatan Denny M. Cilah dan Sekretaris Partai Kedaulatan Restianrick Bachsjirun dihadirkan di sidang DKPP lanjutan yang akan diselenggarakan Jumat, 26 Juli 2013, pukul 14.00 WIB.

Permintaan Jimly itu untuk mengklarifikasi adanya isu suap Rp 3 miliar Ketua Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad. "Dihadirkan saja di sini, ayo buka-bukaan," kata Jimly sebelum menutup sidang DKPP, Kamis, 25 Juli 2013.

Jimly meminta pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa-Herman Sumawiredja, sebagai pihak pengadu, mendatangkan Denny, dan meminta KPUD Jatim, sebagai pihak teradu, mendatangkan Restianrick. "Bisa didatangkan? Kalau begitu cobalah, biar jelas masalah ini," ujar Jimly.

Isu suap Rp 3 miliar itu mengemuka di sidang DKPP. Kuasa hukum Khofifah-Herman, Otto Hasibuan, mengatakan Andry menerima duit untuk memenangkan pasangan lain, Sukarwo-Saifulloh Yusuf. "Tolong DKPP menelusuri dugaan tersebut," ujar Otto.

Otto mengaku tahu adanya dugaan suap itu dari komisioner KPUD Jatim yang lain. Otto mengatakan sempat heran karena Komisioner itu malah melapor padanya, bukan melapor ke Komisi Pemberantasan Korupsi.

Soal tuduhan itu, Andry menanggapi santai dan membantah disuap. Andry mengaku tahu soal tuduhan tersebut dari sebuah rekaman percakapan dalam sebuah telepon genggam. Ketika itu, KPUD Jatim bersama Badan Pengawas Pemilu Jatim memverifikasi Partai Kedaulatan.

"Dalam rekaman itu, seseorang mengatakan ada uang Rp 3 miliar untuk Denny supaya mendukung Sukarwo, dan Ketua KPUD sudah diberesi," kata Andry. Dia meyakinkan tak menerima duit apapun selama memimpin KPUD Jatim. "Jangankan menerima. Dijanjikan pun tak pernah," kata dia.

Sidang hari ini, dihadiri oleh pasangan Khofifah-Herman sebagai pihak pengadu, pimpinan KPUD Jatim sebagai pihak teradu, dan Bawaslu Jatim sebagai pihak terkait. Untuk sidang esok, Jimly meminta semua orang yang disebut dihadirkan untuk diminta keterangan. Selain dua pejabat Partai Kedaulatan itu, Jimly

"Undang saja, kita buka semuanya. Ini era keterbukaan, kalau ada pejabat diminta informasi justru bisa kena pidana karena ada Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik," kata dia.

MUHAMAD RIZKI

Berita Terpopuler:
Ada Jin Bermain Twitter?

Chelsea Terancam Batal Tampil di GBK

Tweet Soal FPI, Fahira Idris: Saya Bukan Jubir

KPK Tangkap Pengacara Kondang

Brimob Serbu Sabhara, Kapolda Jateng Turun Tangan

Berita terkait

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

9 jam lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

15 jam lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

19 jam lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

2 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

2 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

4 hari lalu

Serba-serbi Khofifah Jelang Pilkada Jawa Timur terkait Peluang dan Calon Lawan

Khofifah dinilai menjadi calon gubernur terkuat pada Pilkada Jatim 2024. PKB dan PPP tengah menyiapkan lawan.

Baca Selengkapnya

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

5 hari lalu

Soal Calon yang Diusung PKB di Pilkada Jawa Timur, Cak Imin: Masih Rahasia, Kalau Ketahuan Khofifah Bahaya

PKB masih merahasiakan calon gubernur yang akan mereka dukung di Pilkada Jawa Timur pada November 2024.

Baca Selengkapnya

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

5 hari lalu

PKB dan PPP Siapkan Lawan Khofifah di Pilkada Jawa Timur

PKB dan PPP siap untuk berkoalisi di Pilkada Jawa Timur. Kedua partai siap menghadirkan figur untuk melawan Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya

Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

10 hari lalu

Selain Gibran dan Bobby Nasution, Khofifah Disebut Juga Bakal Terima Penghargaan Satyalancana

Jokowi dikabarkan akan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berprestasi, mulai dari Gibran, Bobby Nasution, hingga Khofifah.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029

20 hari lalu

Golkar Sebut Kemenangan di Pilkada 2024 Jadi Modal untuk Pileg dan Pilpres 2029

Erwin Aksa menekankan soal target suara dan mengembalikan kejayaan Golkar lima tahun ke depan pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya