Seorang siswi menunjukan buku pelajaran baru kurikulum 2013 di SMA 68 Jakarta (15/07). Di mulai hari ini Kemendikbud menerapkan kurikulum baru 2013 saat seluruh siswa dan siswi masuk sekolah hari pertama. TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Pendidikan Musliar Kasim menyatakan Kurikulum 2013 sudah siap dilaksanakan besok. Menurut Musliar, sebagian besar buku sudah sampai ke sekolah sasaran. Musliar tidak memungkiri masih ada jumlah buku yang tidak sesuai.
Untuk mengatasi ketidaksesuaian jumlah buku tersebut, Kementerian mengutus tim dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan di setiap kabupaten untuk memeriksa kesediaan buku di sekolah-sekolah. "Kalau yang kurang, dicarikan kekurangannya. Kalau yang lebih, bisa didistribusikan ke yang kekurangan," kata Musliar, Ahad, 21 Juli 2013.
Sedangkan implementasi kurikulum di sekolah nonsasaran di Kalimantan Timur, kata Musliar, juga sudah dapat dilaksanakan besok. Menurut Musliar, pelatihan guru sudah dilakukan, dan buku sudah sampai ke sekolah di sana. "Penggandaan bukunya kan diserahkan ke sekolah. Kalau memang sudah siap ya bisa dilaksanakan besok," kata dia.
Implementasi kurikulum baru ini, kata Musliar, di beberapa daerah akan efektif setelah hari raya Idul Fitri. Ini dikarenakan di beberapa daerah ada sekolah yang mengalihkan kegiatan belajar mengajar ke pendidikan rohani. "Yang saya tahu di Sumatera Barat," kata Musliar. Selain itu, sekitar satu minggu lagi, sekolah akan diliburkan guna menyambut hari raya Idul Fitri.
