Seorang Guru Terancam Hukuman Seumur Hidup

Reporter

Editor

Selasa, 5 Oktober 2004 13:14 WIB

TEMPO Interaktif, Gorontalo: Seorang guru di Provinsi Gorontalo M. Samsul Bahri Hasania alias Heri, 39 tahun, terancam hukuman maksimal seumur hidup. Heri yang sehari-hari mengajar Fisika di Sekolah Menengah Umum di Kabupaten Gorontalo ini dijerat pasal 340 KUHP karena diduga telah membunuh dan mencabuli Rahmatia Marada, anak berusia 8 tahun. "Tersangka dijerat pasal 333, 338 dan 340," kata Kabid Humas Kepolisian Daerah Gorontalo Komisaris Polisi Dody R. Tauhid, Selasa (5/10). Menurut Dody, tersangka membunuh dengan pisau dapursetelah menggerayangi tubuh korban. Peristiwa initerjadi 5 September 2003 di Desa Moutung, samping kantor DPRD Kabupaten Bone Bolango. Kejadian ini menghebohkanwarga Gorontalo, karena tersangka seorang guru. Direktur Reserse dan Kriminal Polda Gorontalo AjunKomisaris Besar Polisi Hendra Supriatna mengatakankasus ini akan segera disidangkan. Jaksa dari Kejaksaan Tinggi Gorontalo yang akan menangani kasus ini juga sudah ada. "Selain korban yang meninggal, terungkap pula korban 12 anak laihnnya," katanya. Mereka rata-rata berusia dibawah 10 tahun. Mereka ini diajak tersangka ke tempat yang sunyi. Lalu tersangka menggerayangi tubuh dan kemaluan korban, sambil melakukan onani. "Sembilan anak sudah dikonfirmasi," ujar Hendra.Tersangka Heri ketika ditemui Tempo di ruangtahanan Polda Gorontalo, mengaku sudah mencabuli 13 anak. Tersangka melakukan itu setelah berpisah dengan istrinya. "Saya merasa heran dengan diri saya, kadang timbul keinginan seperti itu," katanya.Mengenai korban Tia yang ditemukan tewas disemak-semak, Heri mengatakan bahwa dia tidak sengaja. Saat itu, ada kendaraan yang lewat dan korbanyang sudah dibaringkan di sadel sepeda motor berusahabangun. Di kegelapan almarhum ditusuk di bagian leher.Melihat darah yang berceceran tusukan itu diteruskanhingga korban meninggal. "Saya tidak ada itikad membunuh," katanya. Verrianto Madjowa - Tempo

Berita terkait

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

3 jam lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

5 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

8 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

22 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

22 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

23 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya