Warga Ponorogo Terancam Kelaparan

Reporter

Editor

Jumat, 1 Oktober 2004 16:33 WIB

TEMPO Interaktif, Ponorogo: Ratusan warga yang bermukim di Desa Tanjung Gunung dan Dayakan, di sekitar pegunungan Rajekwesi, Kecamatan Badegan, Kabupaten Ponorogo, mulai terancam kelaparan. Hujan yang tak kunjung datang, mengakibatkan setidaknya 801 kepala keluarga di daerah pegunungan tandus itu mengalami krisis bahan makanan. "Persediaan makanan dari hasil panen kemarin sudah habis. Sampai saat ini kami belum menanam padi lagi, karena hujan belum juga turun," kata Suparno, warga Tanjung Gunung, Jum'at (1/10) kepada Tempo.Sebagian besar penduduk yang bermata pencaharian bertani dengan pola tadah hujan, itu mengeluhkan belum adanya bantuan dari pemerintah. Padahal biasanya, bantuan pemerintah sudah datang di musim-misim seperti ini. "Kami tidak minta-minta, tapi kondisi saat ini memaksa kami untuk mengharapkan uluran tangan pemerintah," kata Suparno.Pihak desa pun sudah mengusulkan bantuan pangan kepada pemerintah Ponorogo, lewat Kantor Sosial. "Kami tidak ingin warga kami ada yang mati karena kelaparan," kata Tri Endah Prasetyani, Camat Badegan.Menurut Endah, terdapat sedikitnya 2.303 jiwa yang terancam kelaparan. Desa Tanjung Gunung meliputi dusun Krajan (66 KK), dusun Bondalem (81 KK) dan dusun Miri (124 KK), sementara Desa Dayakan meliputi dusun Jurang Sempu, Sekar Putih, Watu Gunung dan Kliyur keseluruhannya berjumlah 530 KK.Muklas, Kepala Kantor Sosial mengaku sudah menerima surat usulan bantuan pangan dari kedua desa itu, dan sudah meminta bantuan ke Dinas Sosial Propinsi Jawa Timur. "Kami sudah melayangkan surat bantuan ke Dinas Sosial. Saya harap, minggu depan tim dari Jawa Timur sudah bisa meninjau desa-desa itu," kata Muklas. Menurut Muklas, usulan bantuan diajukan bukan saja diperuntukkan Desa Tanjung Gunung dan Dayakan, tapi juga kepada beberapa desa yang mengalami hal serupa, seperti daerah Slahung. Bantuan yang dimintakan adalah berupa bahan makanan dan lauk-pauk. Selain berupa makanan, pemerintah Ponorogo juga mengharapkan bantuan dana usaha ekonomi produktif (UEP) untuk membantu pendapatan warga.Rochman Taufiq - Tempo

Berita terkait

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

43 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

49 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

53 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

55 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

2 Maret 2024

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

29 Februari 2024

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.

Baca Selengkapnya

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.

Baca Selengkapnya