Komite Etik Pastikan Pihak Istana Tidak Terlibat

Reporter

Rabu, 3 April 2013 20:32 WIB

Presiden SBY (kiri) didampingi ajudannya, di Istana Negara. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Etik bocornya dokumen surat perintah penyidikan Anas Urbaningrum memastikan pihak Istana negara tidak terlibat dalam kasus bocornya dokumen itu. "Soal istana, kita meneliti yang terkait di sini, tidak ada fakta yang kita temukan terkait itu," ujar Ketua Komite Etik Anis Baswedan saat memberikan keterangan pers, Rabu, 3 April 2013.

Menurut Komite, istana menerima sama cepatnya dengan media saat itu. Ini, dari urain Komite. terlihat dari kronologi waktu, yaitu pada Kamis, 7 Februari 2013, sprindik itu ditandatangani jam 20.20 WIB.Selanjutnya pada 20.27 WIB dilakukan proses scan pertama. Scan pertama ini yang dibawah oleh Abraham Samad. "Yang beredar di luar adalah scan yang kedua bukan scan yang pertama. Yang itu dilakukan proses scanningnya pada pukul 20.30 WIB," kata Anis.

Persamaan kecepatan mendapat informasi antara Istana dan media ini yang meyakinkan Komite. "Anda bisa lihat pada tanggal 8 (Februari) itu lah dokumen filenya print outnya dibawa ke Setiabudi one, dan sesudah itu, kemudian beredar di sosial media. Kecepatan menerimanya sama," katanya.

Hari ini, komite Etik siang tadi menggelar sidang terbuka soal kebocoran sprindik Anas. Sidang ini membeberkan hasil kesimpulan investigasi komite atas bocornya surat perintah penyidikan tersangka gratifikasi proyek Stadion Hambalang, Anas Urbaningrum.

Akhirnya, Komite Etik menyimpulkan Ketua Abraham Samad tidak terbukti secara langsung membocorkan surat perintah penyidikan tersangka proyek Hambalang Anas Urbaningrum. Tapi Samad disebut melakukan pelanggaran sedang karena menciptakan situasi sehingga dokumen tersebut bisa bocor.

FEBRIANA FIRDAUS

Berita terkait

BW Anggap Pembangkangan KPK ke Ombudsman Hal yang Tak Patut

6 Agustus 2021

BW Anggap Pembangkangan KPK ke Ombudsman Hal yang Tak Patut

KPK menolak menjalankan tindakan korektif yang diberikan Ombudsman perihal alih status pegawai.

Baca Selengkapnya

Deputi Pencegahan Bantah Lakukan Pelanggaran Kode Etik KPK

4 Mei 2019

Deputi Pencegahan Bantah Lakukan Pelanggaran Kode Etik KPK

Dia mengatakan tak pernah diperiksa oleh Direktorat Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat KPK.

Baca Selengkapnya

Catatan 19 Dugaan Pelanggaran Kode Etik Internal KPK versi ICW

18 Oktober 2018

Catatan 19 Dugaan Pelanggaran Kode Etik Internal KPK versi ICW

ICW merilis data mengenai 19 dugaan pelanggaran kode etik di internal KPK dalam rentang 2010-2018.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Data ICW, KPK: Sebagian Besar Sudah Ditindaklanjuti

18 Oktober 2018

Tanggapi Data ICW, KPK: Sebagian Besar Sudah Ditindaklanjuti

ICW merilis data 19 dugaan pelanggaran kode etik di internal KPK dalam rentang 2010-2018.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Ada 19 Pelanggaran Kode Etik di Internal KPK

17 Oktober 2018

ICW Sebut Ada 19 Pelanggaran Kode Etik di Internal KPK

ICW menyebut ada 19 pelanggaran kode etik di internal KPK para periode 2010-2018.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian: Aris Budiman Tanpa Cacat dan Berintegritas

25 Oktober 2017

Tito Karnavian: Aris Budiman Tanpa Cacat dan Berintegritas

Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, selama di Polri, Dirdik KPK Aris Budiman tanpa cacat dan berintegritas.

Baca Selengkapnya

Kajian Internal Soal Aris Budiman Sudah di Meja Pimpinan KPK

6 September 2017

Kajian Internal Soal Aris Budiman Sudah di Meja Pimpinan KPK

Hasil telaah pengawas internal terhadap Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman sudah berada di tangan pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Komisi Hukum Nilai Laporan Aris Budiman Belum Tentu Ada Pidana

3 September 2017

Komisi Hukum Nilai Laporan Aris Budiman Belum Tentu Ada Pidana

Nasir berpendapat bahwa laporan Aris Budiman terhadap Novel tidak akan menganggu hubungan antara kepolisian dengan KPK.

Baca Selengkapnya

Pengawas Internal KPK Mulai Bekerja Periksa Kasus Aris Budiman

3 September 2017

Pengawas Internal KPK Mulai Bekerja Periksa Kasus Aris Budiman

Pemeriksaan ini berkaitan dengan kedatangan Aris Budiman ke rapat panitia khusus hak angket DPR RI.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Aris Serang KPK Untuk Tutupi Perkaranya

3 September 2017

Pengamat Nilai Aris Serang KPK Untuk Tutupi Perkaranya

Laporan Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman terhadap Novel Baswedan dinilai tidak tepat.

Baca Selengkapnya