Ketua Dewan Syuro PKS, KH. Hilmi Aminuddin. TEMPO/Seto Wardhana
TEMPO.CO, Istanbul - Duta Besar Indonesia untuk Turki, Nahari Agustini, mengkonfirmasi kabar bahwa anak KH Hilmi Aminuddin, Ridwan Hakim, memang tiba di Turki pada 8 Februari 2013 lalu. "Konsulat Jenderal RI di Istanbul memperoleh informasi bahwa nama RH memang tiba di Istanbul tanggal 8 Februari," kata Nahari kepada Tempo, Jumat 15 Februari 2013.
Pihak Bandara Istanbul memberikan informasi bahwa Ridwan berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 18.49, Kamis, 7 Februari 2013 dengan menggunakan pesawat Turkish Air nomor penerbangan TK67.
KBRI menunggu surat resmi dari KPK sebelum meminta otoritas Turki melakukan pelacakan atas keberadaan Ridwan. "KBRI akan menyiapkan nota resmi, tapi menunggu ada permintaan dari KPK atau otoritas terkait di Indonesia," kata mantan Konsul Jenderal RI di Marseille, Prancis, ini.
Nahari memastikan pemerintah Turki akan bersikap sangat kooperatif dalam membantu KPK menemukan Ridwan. "Pemerintah Turki sangat cepat tanggap, di sini juga banyak kamera," katanya.
Nahari memberi contoh kasus hilangnya seorang fotografer Amerika Serikat di Turki, belum lama ini. Berkat banyaknya kamera pemantau CCTV, kegiatan terakhir sang fotografer sampai jenazahnya berhasil dilacak.
Selain itu, kata Nahari, hotel-hotel di Turki juga sangat lengkap mendata para tamunya. Tidak saja identitas tamu yang membooking kamar, tapi semua nama anggota keluarga yang ikut didata.
Nahari meyakini tidak sulit untuk melacak keberadaan Ridwan di Turki. "Tapi surat permintaan dari KPK harus lengkap. Harus dijelaskan dalam surat, alasannya karena apa, seperti apa kasusnya," katanya.
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.
