Mahkamah Agung Maklumi Kekeliruan Hakim Daming
Selasa, 15 Januari 2013 15:57 WIB
Muhammad Daming Sunusi. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO , Jakarta - Mahkamah Agung memaklumi pernyataan kontroversial yang dilontarkan calon hakim agung Muhammad Daming Sanusi perihal kasus pemerkosaan. Pernyataan tersebut diucapkan Daming saat mengikuti uji kelayakan dan kepatutan calon hakim agung dengan Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat RI kemarin. "Sebagai lembaga, MA menilai hal itu merupakan sebuah kekhilafan," kata Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat Mahkamah Agung, Ridwan Mansyur, saat ditemui di kantornya, Selasa, 15 Januari 2013. Ia menyebutkan, Daming sudah berbicara dengan pemimpin Mahkamah Agung mengenai pernyataan yang diklaim keluar tanpa disadari Daming . MA juga memberikan izin kepada Daming untuk bertemu dengan Komisi Yudisial guna menjelaskan pernyataan yang dituding melanggar etika dan pedoman perilaku hakim itu. Ridwan mengakui bahwa hakim, terutama hakim agung, harus menjaga sikap, perilaku, perbuatan, dan tutur kata secara bijak. Semua ketentuan ini ada di dalam kode etik hakim. "Tetapi, hakim juga manusia yang setiap saat bisa melakukan kekhilafan," kata dia.Pernyataan kontroversial Daming dilontarkan pada saat ia menjawab pertanyaan anggota Komisi Hukum DPR mengenai hukuman mati bagi pemerkosa. Daming menjawab bahwa harus dipikirkan kembali tentang kemungkinan menghukum mati pemerkosa. Alasan Daming kemudian yang bermasalah. Ia menyatakan, dalam kasus pemerkosaan, pelaku dan korban sama-sama menikmati. Meski berdalih pernyataan tersebut hanya untuk mencairkan suasana, jawaban Daming dianggap tidak mencerminkan etika dan perilaku calon hakim agung . FRANSISCO ROSARIANS
Putusan Cerai Ria Ricis dan Teuku Ryan Diunduh 600 Ribu Lebih, Mahkamah Agung Tutup Akses
3 jam lalu
Putusan Cerai Ria Ricis dan Teuku Ryan Diunduh 600 Ribu Lebih, Mahkamah Agung Tutup Akses
Mahkamah Agung atau MA resmi menutup akses publikasi perkara perceraian aktris Ria Ricis dan Teuku Ryan
Baca Selengkapnya
Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024
4 hari lalu
Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024
Kemenpan RB menyiapkan jumlah formasi yang cukup besar bagi kejaksaan agung dan MA untuk formasi rekrutmen CPNS pada tahun ini.
Baca Selengkapnya
Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan
5 hari lalu
Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan
Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.
Baca Selengkapnya
Pimpinan Mahkamah Agung Diduga Ditraktir Pengacara, Komisi Yudisial Terjunkan Tim Investigasi
5 hari lalu
Pimpinan Mahkamah Agung Diduga Ditraktir Pengacara, Komisi Yudisial Terjunkan Tim Investigasi
Komisi Yudisial masih memverifikasi laporan dugaan pelanggaran kode etik pimpinan Mahkamah Agung
Baca Selengkapnya
Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan
7 hari lalu
Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan
Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.
Baca Selengkapnya
Makna Dissenting Opinion dan Final and Binding dalam Putusan MK
12 hari lalu
Makna Dissenting Opinion dan Final and Binding dalam Putusan MK
Putusan MK dengan 3 hakim MK opsi dissenting opinion merupakan final and binding dalam aturan konstitusi. Apa artinya?
Baca Selengkapnya
Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan
12 hari lalu
Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan
Tim advokasi akan menunggu pemberitahuan resmi dari MA untuk mengeluarkan dua petani Desa Pakel yang permohonan kasasinya dikabulkan.
Baca Selengkapnya
KPK Limpahkan Berkas Perkara Hakim Agung Gazalba Saleh ke Pengadilan
13 hari lalu
KPK Limpahkan Berkas Perkara Hakim Agung Gazalba Saleh ke Pengadilan
KPK melimpahkan berkas perkara Hakim Agung Gazalba Saleh yang terlibat dugaan gratifikasi dan TPPU ke Pengadilan Tipikor.
Baca Selengkapnya
Profil Gayus Lumbuun, Ketua Tim Hukum PDIP yang Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran
13 hari lalu
Profil Gayus Lumbuun, Ketua Tim Hukum PDIP yang Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran
Ketua Tim Hukum PDIP Gayus Lumbuun minta KPU menunda penetapan prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih Pilpres 2024. Ini Profilnya
Baca Selengkapnya
Hakim Agung Suharto Terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial
14 hari lalu
Hakim Agung Suharto Terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial
Hakim Agung Suharto terpilih sebagai Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial menggantikan Sunarto.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
1 jam lalu
4 jam lalu
5 jam lalu
5 jam lalu
7 jam lalu
9 jam lalu
9 jam lalu
10 jam lalu
12 jam lalu
13 jam lalu