Menipu Rp 15 Juta, Notaris Dilaporkan ke Polisi  

Reporter

Jumat, 4 Januari 2013 15:58 WIB

Ilustrasi Penipuan

TEMPO.CO, Bima - Notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), Syarif Adnan, dilaporkan ke Kepolisian Resor Bima Kota, Nusa Tenggara Barat. Syarif dilaporkan oleh Kaharudin, 54 tahun, pengusaha kontraktor yang juga pengurus Kadin Kabupaten Bima, karena telah menipu dirinya.

Menurut Kaharudin, kasus ini berawal pada Mei 2011. Saat itu, Syarif mengatakan, atas perintah Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Bima, Nurdin, ia meminjam uang Rp 15 juta. Syarif menjanjikan pengembalian uang dalam bentuk paket proyek.

“Sudah dua tahun sejak uang dipinjam, janji proyek kepada saya tidak pernah ada,” kata Kaharudin, Jumat, 4 Januari 2012. Berkali-kali Kaharudin mendatangi rumah Syarif untuk menagih janji. Namun, tidak pernah ditepati, termasuk surat pernyataan pengembalian utang yang ditandatanganinya. Merasa terus dibohongi, Kaharudin memutuskan untuk melaporkan Syarif ke polisi.

Kepada sejumlah wartawan, Syarif membenarkan adanya utang piutang dengan Kaharudin. Namun, Syarif mengatakan kewajibannya bukan Rp 15 juta, melainkan hanya Rp 7,5 juta. Itu pun sudah dibayar dengan cara mencicil.

“Kalau saya dituduh menipu, tidak mungkin saya mengembalikan uang meskipun mencicil. Sisa utang saya tinggal sedikit,” ujar Syarif.

Atas laporan Kaharudin, Syarif mengaku nama baikya tercemar. Syarif mengatakan tidak pernah memiliki niat menipu orang karena penghasilannya sebagai seorang notaris sudah cukup. Kasat Reskrim Polresta Bima, Iptu Welman Fredy, mengatakan pihaknya akan segera memproses laporan Kaharudin.

AKHYAR M NUR

Berita terkait

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

3 hari lalu

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

Berikut empat tips agar terhindar dari modus penipuan transaksi digital. Contohnya pinjaman online dan transaksi digital lain.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

4 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

4 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

5 hari lalu

Begini Cara Memblokir SMS Spam atau Penipuan

Jika Anda tak ingin menerima SMS spam atau penipuan, lakukan ikuti langkah berikut.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

9 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

16 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.

Baca Selengkapnya

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

19 hari lalu

Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.

Baca Selengkapnya

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

22 hari lalu

Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.

Baca Selengkapnya

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

22 hari lalu

'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

27 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya