420 TKI Terancam Hukuman Mati  

Reporter

Selasa, 18 Desember 2012 11:54 WIB

Iroh (65) menunjukkan foto anaknya Karni (35), TKI di Arab Saudi yang terancam hukuman pancung, di rumahnya Desa Karangjunti, Kecamatan Losari, Brebes, Jateng, Kamis (13/12). ANTARA/Oky Lukmansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga swadaya masyarakat Migrant Care mencatat ada 420 buruh migran Indonesia yang terancam hukuman mati di luar negeri selama 2012. Menurut Direktur Eksekutif Migrant Care, Anis Hidayah, pemerintah terlalu lambat dalam menangani tenaga kerja Indonesia (TKI) yang terjerat kasus kriminal.

"Pada saat berhadapan dengan masalah, buruh migran dibiarkan sendirian," kata Anis, ketika ditemui di Bundaran Hotel Indonesia, saat melakukan aksi Hari Buruh Migran Internasional, Selasa, 18 Desember 2012.

Anis mencontohkan kasus Satinah di Arab Saudi. Perempuan asal Unggaran, Jawa Tengah ini yang hanya bisa diselamatkan nyawanya melalui pembayaran diyat. Namun, pemerintah kesulitan membayar diyat karena dianggap terlalu besar, yakni 10 juta riyal atau sekitar Rp 25 miliar.

"Padahal besaran diyat ini masih lebih kecil dibanding Satuan Tugas TKI yang menghabiskan Rp 200 miliar tahun ini untuk biaya perjalanan," tutur Anis.

Kasus lain dialami oleh Maryanto dan dua buruh migran asal Pontianak, yakni Frans dan Dhary. Persidangan ketiganya tidak diketahui oleh Kedutaan Besar Indonesia dan pengacara dibiayai oleh iuran buruh migran.

Anis menuturkan, pelitnya pemerintah juga ditunjukkan ketika pemerintah enggan mengevakuasi puluhan ribu buruh migran Indonesia yang terperangkap perang saudara di Suriah.

Data dari Migrant Care menyebutkan saat ini ada 420 TKI yang terancam hukuman mati. Dari jumlah itu, di Malaysia sebanyak 351 orang, Cina ada 22 orang, Singapura satu orang, Manila satu orang, dan di Arab Saudi 45 orang. Dari angka itu, 99 orang di antaranya telah divonis hukuman mati.

"Kasus hukuman mati tidak bisa diselesaikan hanya dengan pidato prihatin," kata Anis.

Berdasarkan data dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI, jumlah warga Indonesia yang bekerja di luar negeri mencapai 3.998.592 orang. Tiga negara utama tujuan para TKI adalah Arab Saudi (1.427.928 orang), Malaysia (1.049.325 orang), dan Taiwan (381.588 orang).

SUNDARI

Berita terkait

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

16 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

19 Februari 2024

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

Kementerian Luar Negeri mengatakan KBRI belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI di Selangor, Malaysia.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

2 Februari 2024

KPK Periksa Anggota DPR Ribka Tjiptaning terkait Kasus Dugaan Korupsi Sistem Proteksi TKI

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan anggota DPR Ribka Tjiptaning diperiksa sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

2 Februari 2024

Migrant Care: Ada WNI Pulang Kampung Masih Terdaftar DPT Johor Bahru

Migrant Care menyatakan menemukan fakta menakjubkan tentang DPT ganda. Ada pekerja migran yang sudah kembali ke Indonesia masih terdaftar dalam DPT.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

25 Januari 2024

KPK Tetapkan 3 Tersangka Korupsi Pengadaan Sistem Proteksi TKI, 2 di Antaranya Pejabat Kemnaker

Dua pejabat Kemnaker, Reyna Usman dan I Nyoman Darmanta ditahan selama 20 hari pertama, terhitung sejak 25 Januari 2024, di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya

KPK soal Penetapan 3 Tersangka di Kemenakertrans: Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

25 Januari 2024

KPK soal Penetapan 3 Tersangka di Kemenakertrans: Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

KPK menegaskan penetapan tersangka Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Reyna Usman tak ada kaitannya dengan Pemilu

Baca Selengkapnya

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

19 Januari 2024

Pekerja Migran di Hong Kong Komplain Pemilu 2024: Online Shop saja Tak Sekacau Ini

Sejumlah permasalahan ditemukan dalam pelaksanaan pemilu 2024 di wilayah Hong Kong

Baca Selengkapnya

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

9 Desember 2023

Mahfud MD Janjikan Perlindungan TKI di Malaysia: Termasuk Pekerja yang Dianggap Ilegal

Calon wakil presiden Mahfud MD menjanjikan perlindungan terhadap tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, termasuk TKI yang dianggap ilegal.

Baca Selengkapnya

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

28 November 2023

2.653 Anak Pekerja Migran Indonesia di Sarawak Malaysia Ikuti Pendidikan di CLC

CLC menyediakan pendidikan alternatif kepada anak-anak pekerja migran Indonesia yang berada di perkebunan di Malaysia.

Baca Selengkapnya

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

24 November 2023

Jadi TKI Legal, Ini Syarat dan Tahapan yang Harus Dipenuhi Pekerja Migran Indonesia

Cara menjadi TKI legal di luar negeri dengan langkah-langkah dan syarat yang harus dilengkapi. Ikuti tahapan dan dokumen yang harus disiapkan.

Baca Selengkapnya