Denny: Pengaduan Hukum Jangan Via BB  

Reporter

Editor

Pruwanto

Selasa, 2 Oktober 2012 20:41 WIB

Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Banjarmasin - Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana memang menyebarkan nomor ponsel dan pin BlackBerry untuk menerima pengaduan dari masyarakat. Tetapi, menurut dia, pengaduan melalui cara itu bukanlah langkah tepat untuk menyelesaikan permasalahan hukum dan HAM.

"Seharusnya pengaduan secara institusional, bukan personal," kata Denny saat membuka acara seminar dan lokakarya "Sosialisasi Standar Pelaksanaan Tugas Pemasyarakatan" di Banjarmasin, Selasa, 2 Oktober 2012.

Denny dan Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin sering sekali menerima pengaduan dari keluarga penghuni lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan. Pengaduan tersebut biasanya berkisar tentang hak narapidana yang tak terpenuhi dan tuduhan penyimpangan di lapas.

Pengaduan personal semacam itu tak lantas bisa ditindaklanjuti. "Sementara kalau dibentuk sistem pengaduan institusional nanti bisa ada perlindungan untuk pelapor dan peningkatan pelayanan," katanya.

Masalah ini menjadi salah satu bahan diskusi seminar dan lokakarya yang dihadiri sekitar 30 Kepala Lapas dan Rutan di wilayah Kalimantan. Acara ini akan membicarakan pula pembenahan sistem agar peraturan di setiap lapas dan rutan menjadi seragam.

Salah satu contoh yang dikatakan Denny adalah masalah keberadaan televisi di dalam lapas. "Sering ada yang tanya, televisi sebetulnya boleh atau tidak. Ini kan masalah simpel yang sebetulnya tak perlu dipertanyakan kalau SOP sudah benar-benar dipahami," kata dia.

Standar lain yang perlu diperbaiki adalah standar kelakuan baik untuk narapidana. "Standar kelakuan baik harus lebih jelas, akuntabel, dan bisa dipertanggungjawabkan," katanya.

Selain itu jangan sampai narapidana mendapat perlakuan dan fasilitas spesial karena dikatakan berkelakuan baik. Ia memberi contoh Artalyta Suryani, yang bisa mendatangkan dokter kecantikan ke dalam lapas.

Kunci untuk memperbaiki sistem tersebut, kata Denny, bisa dimulai dari perbaikan sistem kepegawaian agar bisa memiliki pegawai berintegritas. Beberapa hal yang perlu dibenahi untuk meningkatkan pelayanan lembaga pemasyarakatan adalah dengan memperbaiki sarana, infrastruktur, sumber daya manusia, serta pendanaan bagi unit pelaksana teknis pemasyarakatan.

ANGGRITA DESYANI

Berita Terpopuler
Menko Polkam Minta Djoko Susilo Penuhi Panggilan

Presiden SBY Diminta Tuntaskan Tragedi 1965

Hartati Limpahkan Kesalahan ke Anak Buahnya

Besok, 2 Juta Buruh Mogok Kerja

Sultan Tak Ingin Pelantikannya Dibuat Mewah

Besok, Serikat Pekerja Nasional Absen Mogok





Berita terkait

Adu Prediksi Tim Prabowo dan Denny Indrayana soal Putusan MK

13 hari lalu

Adu Prediksi Tim Prabowo dan Denny Indrayana soal Putusan MK

Tim hukum Prabowo-Gibran menghormati prediksi yang sudah disampaikan Denny Indrayana, tapi dia mengatakan analisis itu sangat ekstrem dan keliru.

Baca Selengkapnya

Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Apa Prediksi Para Pakar?

13 hari lalu

Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Apa Prediksi Para Pakar?

Putusan sidang sengketa Pilpres 2024 akan dibacakan Senin, 22 April 2024. Berikut prediksi para pakar.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Soroti Upaya Intervensi Hakim MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

13 hari lalu

Denny Indrayana Soroti Upaya Intervensi Hakim MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Dia menuturkan, semakin kuat hakim MK menjaga independensinya, semakin besar putusannya sejalan dengan rasa keadilan kepemililuan.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Prediksi MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024

14 hari lalu

Denny Indrayana Prediksi MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres 2024

Sidang sengketa Pilpres tengah bergulir di Mahkamah Konstitusi. Putusan itu akan diputuskan pada Senin besok.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Bicara Kemungkinan MK Diskualifikasi Gibran

14 hari lalu

Denny Indrayana Bicara Kemungkinan MK Diskualifikasi Gibran

Setelah putusan 90, Denny menilai MK tidak pernah berhasil keluar dari kerangkeng putusan yang problematik tersebut.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana Sebut 4 Opsi Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

19 hari lalu

Denny Indrayana Sebut 4 Opsi Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

Denny Indrayana memprediksi beberapa opsi putusan sengketa pilpres di MK. Salah satunya potensi diskualifikasi Gibran sebagai cawapres.

Baca Selengkapnya

Denny Indrayana soal Prabowo Dilantik tanpa Gibran: Jika Terbukti Langgar Konstitusi, MPR Bisa Lantik Cawapres Lain

23 hari lalu

Denny Indrayana soal Prabowo Dilantik tanpa Gibran: Jika Terbukti Langgar Konstitusi, MPR Bisa Lantik Cawapres Lain

Denny menjelaskan terkait opsi lain sengketa Pilpres 2024, yakni pelantikan Prabowo tanpa Cawapresnya, Gibran jika terbukti melanggar konstitusi.

Baca Selengkapnya

Hendak Menikah, Almas Tsaqibbirru Absen Sidang Gugatan Rp 500 Miliar Melawan Denny Indrayana

20 Februari 2024

Hendak Menikah, Almas Tsaqibbirru Absen Sidang Gugatan Rp 500 Miliar Melawan Denny Indrayana

Almas Tsaqibbirru sibuk mempersiapkan pernikahan sehingga absen sidang mediasi kedua atas gugatan terhadap Denny Indrayana senilai Rp 500 miliar.

Baca Selengkapnya

Almas si Pembuka Jalan Gibran Jadi Cawapres Mau Menikah, Ingin Jadi Pengacara Tapi Belum Cukup Umur

19 Februari 2024

Almas si Pembuka Jalan Gibran Jadi Cawapres Mau Menikah, Ingin Jadi Pengacara Tapi Belum Cukup Umur

Ditengah-tengah kesibukannya menggugat Gibran dan Denny Indrayana, Almas Tsaqibbirru mempersiapkan acara pernikahan.

Baca Selengkapnya

PTUN Tolak Permohonan Intervensinya di Gugatan Anwar Usman, Begini Respons Kubu Denny Indrayana

16 Februari 2024

PTUN Tolak Permohonan Intervensinya di Gugatan Anwar Usman, Begini Respons Kubu Denny Indrayana

Kubu Denny Indrayana kecewa dengan PTUN yang menolak permohonan intervensinya dalam gugatan Anwar Usman pada Ketua MK

Baca Selengkapnya