Hutan lereng Gunung Slamet terbakar pada Sabtu (25/8) dini hari dari Pos 7 Jalur Pendakian Bambangan dan meluas hingga wilayah hutan di Kabupaten Purbalingga, Minggu (26/8). TEMPO/Aris Andrianto
TEMPO.CO, Purbalingga - Selain di Gunung Slamet, kebakaran juga terjadi di hutan lereng Gunung Petarangan, Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah.
“Selain di sini, ada laporan hutan di Dieng juga terbakar,” kata petugas SAR Koordinator Wilayah III Jawa Tengah, Rudi Setiawan, Minggu, 26 Agustus 2012, saat melihat lokasi kebakaran di lereng Gunung Slamet.
Rudi mengatakan, kobaran api mulai terlihat di wilayah Telaga Terbis, Kabupaten Batang, pada Sabtu, 25 Agustus 2012 sekitar pukul 10.00. Api semakin membesar dan merambat hingga wilayah Kecamatan Batur Banjarnegara.
Menurut dia, saat ini warga Kecamatan Batur telah dikerahkan untuk memadamkan api, termasuk melokalisasi kebakaran agar tidak meluas. Namun, ia belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. "Entah karena percikan api atau disebabkan oleh gesekan ranting-ranting yang mengering akibat kemarau," ujar Rudi.
Ia menambahkan, saat ini kondisi hutan di lereng Gunung Petarangan mengalami kekeringan. Selain itu, rumput-rumput juga mengering akibat terkena embun upas yang turun setiap musim kemarau.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Tursiman, mengatakan Badan Penanggulangan bersama masyarakat Kecamatan Batur sedang mengupayakan pemadaman secara manual.
"Upaya pemadaman dilakukan secara manual karena sulit menggunakan peralatan pemadam kebakaran. Paling tidak kebakaran dapat dilokalisasi sehingga tidak meluas," katanya.
Ia mengatakan, saat ini di wilayah itu sedang mengalami kesulitan air. Ia sendiri belum bisa memastikan berapa luas hutan yang terbakar.
