Atasi Macet, Yogya Terapkan Manajemen Transportasi Baru  

Reporter

Editor

Selasa, 31 Juli 2012 11:03 WIB

Suasana malam di kawasan Tugu, Yogyakarta. TEMPO/Nita Dian

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam waktu dekat akan menerapkan manajemen lalu lintas baru untuk mengatasi masalah kepadatan kendaraan yang menimbulkan kemacetan di ruas jalan utama.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika DIY Tjipto Haribawa mengatakan pemerintah DIY bersama Kementerian Perhubungan RI telah membahas rencana tersebut untuk menata transportasi publik agar bisa mengurangi pengguna kendaraan pribadi.

“Untuk jangka pendek, yang pertama kami lakukan adalah manajemen lalu lintas untuk mendorong penggunaan kendaraan umum,” kata Tjipto seusai pertemuan dengan Kementerian Perhubungan RI dan Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X, Senin, 30 Juli 2012.

Manajemen lalu lintas yang diterapkan akan difokuskan di dalam Kota Yogya dulu, kemudian bertahap di kabupaten sekitar, khususnya Sleman dan Bantul. Manajemen baru yang diterapkan itu antara lain mengelola simpang, pengaturan jalan satu arah dan dua arah, serta penambahan markah dan rambu. Kemudian mencari alternatif jalan untuk mengurangi beban jalan-jalan yang saat ini padat.

Tjipto mengakui satu upaya tidak cukup untuk mengurai kemacetan yang belakangan semakin membayangi Yogya, terlebih dengan bertambahnya jumlah pengguna kendaraan, khususnya sepeda motor. “Harus dibarengi pembangunan infrastruktur dan perbaikan transportasi umum,” katanya.

Fokus lain, yaitu memperbaiki transportasi umum, dinilai efektif untuk mengurangi pengguna kendaraan pribadi. "Kalau 20 persen pengguna kendaraan pribadi beralih ke transportasi umum, sangat lumayan berkurang," kata dia yang menargetkan transportasi publik di DIY hanya Bus Rapid Transport (BRT) atau Trans Jogja.

Untuk jangka panjang, agar BRT sebagai transportasi umum utama, dia menargetkan pembukaan sembilan jalur baru pada 2017 yang dilakukan secara bertahap. Saat ini, baru ada tiga jalur karena keterbatasan armada yang hanya ada 54 bus. "Trans Jogja itu rekomendasinya sembilan jalur dengan kebutuhan 226 bus," katanya.

Pengamat transportasi dari Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada, Lilik Wachid Budi Susilo, menilai manajemen lalu lintas menjadi langkah tepat mengatasi kemacetan jangka pendek. Namun dia juga menuturkan bahwa kebijakan mendesak untuk mengurai kemacetan adalah mengajarkan masyarakat memilih kendaraan umum. “Jangan malah menyediakan fasilitas,” katanya.

Dengan melakukan manajemen lalu lintas yang berbasis pada layanan transportasi umum, Lilik menilai hal itu akan menjadi solusi di masa datang. “Konektivitas transportasi umum yang memberi pilihan kepada warga. Itu yang penting,” kata dia.

Direktur Bina Sistem Transportasi Perkotaan Kementerian Perhubungan, Joko Sasono, membenarkan bahwa pemerintah akan mengedepankan pelayanan angkutan umum, tapi juga memberikan ruang bagi kendaraan pribadi yang dikendalikan secara memadai. "Termasuk salah satunya memahalkan tarif parkir," kata dia.

PRIBADI WICAKSONO





Advertising
Advertising

Berita terkait

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

3 hari lalu

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

PT Jasamarga Transjawa Tol memperbaiki jalan di titik Kilometer atau KM 38 pada Ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

16 hari lalu

5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.

Baca Selengkapnya

One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

20 hari lalu

One Way Arah Jakarta Berakhir, Polda Jabar: Arus Lalu Lintas Kami Paksa Normal

Wadir Lantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi, mengatakan sistem satu arah atau one way arah Jakarta berakhir seusai 11 jam diterapkan di Puncak.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Balik Lebaran, 275.026 Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera

20 hari lalu

Puncak Arus Balik Lebaran, 275.026 Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera

Jumlah kendaraan yang melintas pada masa puncak arus balik Lebaran tersebut melonjak 101 persen dari VLL Normal.

Baca Selengkapnya

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

21 hari lalu

Kisah Penemuan Traffic Cone, Kerucut Pembatas Jalur Contraflow saat Mudik dan Arus Balik

Jalur contraflow saat mudik dan arus balik lebaran hanya dipisahkan menggunakan traffic cone. Begini kisah penemuannya.

Baca Selengkapnya

Jasa Marga: Ada 1,2 Juta Kendaraan Meninggalkan Jabotabek hingga H-2 Lebaran

25 hari lalu

Jasa Marga: Ada 1,2 Juta Kendaraan Meninggalkan Jabotabek hingga H-2 Lebaran

Jasa Marga mencatat sebanyak 1.233.793 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-2 Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

100.776 Kendaraan Tinggalkan Jakarta pada Mudik Lebaran 2024

25 hari lalu

100.776 Kendaraan Tinggalkan Jakarta pada Mudik Lebaran 2024

Polri mencatat total 100.776 kendaraan telah meninggalkan Jakarta lewat berbagai pintu tol pada mudik Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Terkini: ASDP Sebut Arus Mudik Laut dari Jawa ke Sumatera Mulai Landai, Sekjen PWI Pusat Klarifikasi Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

25 hari lalu

Terkini: ASDP Sebut Arus Mudik Laut dari Jawa ke Sumatera Mulai Landai, Sekjen PWI Pusat Klarifikasi Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (Persero) atau ASDP Indonesia Ferry mencatat arus mudik dari Jawa menuju Sumatera mulai

Baca Selengkapnya

One Way di Tol Trans Jawa Berakhir, Jasa Marga: Lalu Lintas Normal

25 hari lalu

One Way di Tol Trans Jawa Berakhir, Jasa Marga: Lalu Lintas Normal

Rekayasa lalu lintas one way di Jalan Tol Trans Jawa dari Cipali sampai Semarang ditutup pada siang hari ini pukul 12.00 WIB. Bagaimana dampaknya?

Baca Selengkapnya

Pantau Arus Lalu Lintas Saat Mudik, Ini 3 Cara Melihat CCTV Jalan

25 hari lalu

Pantau Arus Lalu Lintas Saat Mudik, Ini 3 Cara Melihat CCTV Jalan

Untuk mengecek kemacetan di jalur mudik, masyarakat bisa mengecek streaming CCTV melalui cara berikut ini

Baca Selengkapnya