Kabupaten Bojonegoro Mulai Kekeringan  

Reporter

Editor

Jumat, 20 Juli 2012 13:53 WIB

REUTERS/Lee Jae-Won

TEMPO.CO, Bojonegoro - Sejumlah desa yang terletak di sebelas kecamatan dari 28 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, saat ini mulai mengalami kekeringan. Debit air di embung, anak sungai Bengawan Solo, bahkan termasuk di Bendungan Pacal, terus menyusut.

”Warga Dusun Payak, Desa Purwoasri, dan Dusun Sembungrejo, Desa Sumberejo Kidul, sudah minta bantuan dikirimi air bersih,” kata Camat Sukosewu, Jony Nurharyanto, kepada Tempo, Jumat, 20 Juli 2012.

Menurut Jony, rata-rata tiap dusun berpenduduk sekitar 300 kepala keluarga. Di Desa Sumberejo Kidul terdapat satu embung serta mata air yang selama ini menjadi tempat bagi warga mengambil air untuk kebutuhan hidup. Tapi, memasuki Juli, sumber air tersebut sudah mengecil. Warga terpaksa mencari air ke desa lain.

Berdasarkan data yang dihimpun Tempo, selain Kecamatan Sukosewu, wilayah yang juga mulai mengalami kekeringan adalah Kecamatan Kedungadem, Kepobaru, Kasiman, Bubulan, Sugihwaras, Temayang, Ngasem, Tambakrejo, Balen, dan Kecamatan Kanor.

Kecamatan Sukosewu, Kedungadem, Temayang, Balen, dan Kecamatan Kanor merupakan kecamatan yang selama ini mengandalkan air Bendungan Pacal, termasuk untuk kebutuhan pertanian.

Sedangkan menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, debit air di bendungan yang dibangun pemerintah Belanda pada 1933 itu sudah menyusut. Pintu air bendungan juga sudah ditutup untuk menghindari pecahnya tembok dinding bendungan yang mengering karena airnya susut.

Akibat terus menyusutnya debit air di bendungan itu, para petani tidak bisa lagi menanam padi, melainkan beralih menanam kacang tanah, cabai, serta jenis palawija lainnya.

Kekeringan juga melanda beberapa desa di Kecamatan Tambakrejo, seperti Desa Maling Mati, Desa Gamongan, dan Desa Pipil. Warga di desa yang berlokasi sekitar 40 kilometer dari Kota Bojonegoro itu mulai mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. ”Kami sulit mendapatkan air bersih karena air sungai di Tambakrejo menyusut,” ujar salah seorang warga Desa Gamongan, Sukiswanto.

Kepala BPBD Bojonegoro, Kasiyanto, membenarkan sejumlah wilayah di daerah tersebut mulai dilanda kekeringan. ”Namun masih dalam kategori kering langka,” ucapnya ketika dikonfirmasi Tempo, Jumat, 20 Juli 2012.

Kabupaten Bojonegoro tergolong rawan mengalami kekeringan. Pada musim kemarau 2011, sebanyak 18.473 jiwa yang tersebar di 17 kecamatan mengalami kesulitan air bersih. Karena itu, dibangun 56 embung dengan kapasitas berkisar antara 27 hingga 275 ribu meter kubik. Juga dibangun 105 sumur resapan dengan diameter 1 meter serta kedalaman 4 meter.

SUJATMIKO

Berita lain:

Anak Surabaya Ini Dikontrak Klub Liga Spanyol

Kenapa Pemerintah Putuskan 1 Ramadan Sabtu?

Di-bully @triomacan2000, Dahlan Pamitan

Robot ''Teman Tidur'' Mulai Dipasarkan di Cina

Ruang Kerja Andi Mallarangeng Digeledah KPK




Berita terkait

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

40 hari lalu

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.

Baca Selengkapnya

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

46 hari lalu

Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.

Baca Selengkapnya

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

50 hari lalu

Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.

Baca Selengkapnya

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

52 hari lalu

Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.

Baca Selengkapnya

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

2 Maret 2024

Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,

Baca Selengkapnya

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

29 Februari 2024

Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.

Baca Selengkapnya

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.

Baca Selengkapnya

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.

Baca Selengkapnya