TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pengurus Partai Demokrat, Angelina Sondakh, mengaku pernah menemui Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng. Dia membantah pertemuan di kantornya itu untuk membahas proyek Wisma Atlet SEA Games, Palembang.
"Sifatnya silaturrahmi karena Pak Andi adalah menteri baru dari partai kami," kata Angelina saat menjadi saksi sidang M. Nazaruddin, terdakwa suap Wisma Atlet di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Rabu, 15 Februari 2012.
Anggota Komisi Olahraga itu menuturkan, pertemuan yang berlanjut makan siang itu juga dihadiri M. Nazaruddin dan Mahyuddin, Ketua Komisi Olahraga DPR. Dalam pertemuan tersebut, Mahyuddin hanya meminta Menteri Andi mengajukan anggaran. "Tujuannya agar SEA Games itu bisa sukses," katanya.
Di akhir pertemuan, Angie--sapaan akrab Wakil Sekretaris Jenderal Demokrat nonaktif itu--mengatakan Wafid Muharram, Sekretaris Kementerian Pemuda, muncul. Namun, ia kembali menegaskan tidak ada pembicaraan menyangkut Wisma Atlet. "Tidak ada secara spesifik."
Tak lama berselang dari pertemuan itu, kata Angelina, Menteri Andi mengajukan penambahan anggaran untuk persiapan SEA Games di Palembang sebesar Rp 2,125 triliun dalam APBN Perubahan. Namun, DPR mengabulkannya sebesar Rp 950 miliar.
Dia membantah bahwa pertemuan dengan Menteri Andi adalah sebuah rapat untuk persiapan pembangunan Wisma Atlet. Ia juga membantah bahwa pernah menggelar pertemuan maupun rapat di luar gedung DPR mengenai Wisma Atlet. "Tidak ada Yang Mulia," kata dia.
TRI SUHARMAN
Berita terkait
Para Puteri Indonesia Belajar Kehidupan dari Mooryati Soedibyo, Venna Melinda Dikuatkan Mental
10 hari lalu
Para Puteri Indonesia membuat kesaksian bagaimana mereka belajar kehidupan dan mendapat semangat dari Mooryati Soedibyo.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Ungkap Alasannya Kembali Terjun ke Dunia Politik
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum menyatakan kembali ke dunia politik karena ingin menjadi petugas publik.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Kembali Gaungkan Gantung di Monas, Begini Pernyataannya
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali sebut soal gantung di Monas. Tapi berbeda dari pernyataanya 11 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Pidato di Monas Hari Ini, Bicara Soal Kepentingan Bangsa Sampai Klarifikasi Hambalang
15 Juli 2023
PKN berkeras Anas Urbaningrum tak bersalah dalam kasus korupsi Hambalang.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Pimpin PKN, Gede Pasek Serahkan Posisi Ketua Umum Juli Mendatang
12 Mei 2023
Ketua Umum PKN Gede Pasek Suardika menyatakan akan menyerahkan jabatannya kepada Anas Urbaningrum pada Juli mendatang.
Baca Selengkapnya10 Kode Rahasia Kasus Korupsi, Terbaru Tersangka Yana Mulyana: Musang King dan Everybody Happy
17 April 2023
Dalam kasus korupsi tersangka Wali Kota Bandung Yana Mulyana, digunakan kode rahasia "nganter musang king" dan "everybody happy"
Baca SelengkapnyaEksklusif Wawancara Tempo dengan Anas Urbaningrum (1)
10 April 2023
Tempo mendapat kesempatan berbincang dengan Anas Urbaningrum dari dalam Lapas Sukamiskin.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Akan Kunjungi Orang Tuanya di Blitar Usai Bebas dari Lapas Sukamiskin
7 April 2023
Anas Urbaningrum akan langsung menuju orang tuanya di Blitar setelah dia bebas dari Lapas Sukamiskin.
Baca SelengkapnyaApril 2023 Anas Urbaningrum Bebas, Kasus Wisma Atlet Hambalang Jerat Eks Ketua Umum Partai Demokrat Ini
3 April 2023
Terpidana kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang, Anas Urbaningrum akan bebas pada April 2023. Berikut profil eks Ketua Umum Partai Demokrat ini.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Minta Dibebaskan dari Lapas Sukamiskin Sore Hari
1 April 2023
Anas Urbaningrum mengajukan permintaan agar dilepaskan dari Lapas Sukamiskin pada sore hari.
Baca Selengkapnya