Polda Terapkan Tembak Di Tempat untuk Tommy

Reporter

Editor

Selasa, 23 Desember 2003 11:14 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Menyusul berakhirnya tenggat waktu, Kepala Polda Metro Jaya Sofjan Jacoeb mengeluarkan perintah tembak di tempat bagi putera bungsu Mantan Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putera alias Tommy. Perintah tembak di tempat tersebut, menurut Kepala Direktorat Reserse Komisaris Besar Polisi Adang Rochjana sesuai dengan prosedur. “Sesuai prosedur bisa dilakukan tembak di tempat,” kata Adang kepada Tempo beserta dua wartawan dari stasiun televisi di Polda Metro Jaya, Minggu (12/8) siang.

Adang mengatakan, tembak di tempat itu mulai berlaku setelah batas akhir peringatan menyerahkan diri tidak dipenuhi Tommy pada Kamis (9/8) pukul 00.00 WIB. Masa berlaku perintah itu hingga waktu yang tidak ditentukan. Yang jelas, tegas Adang, sampai Tommy menyerahkan diri untuk mempermudah penyelesaian kasusnya.

Tommy menghilang sejak September tahun lalu, menolak putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) dalam perkara ruilslag Gudang Bulog-PT Goro Bhatara Putera. Majelis kasasi pimpinan Ketua Muda MA bidang Pidana, Syafiuddin Kartasasmita ketika itu memvonisnya dengan pidana 18 bulan penjara. Belum sempat Tommy menjalani putusan tersebut Syafiuddin tewas karena tembakan dalam perjalanan dari rumahnya di bilangan Kemayoran Jakarta Pusat ke kantornya. Polda menetapkan Tommy tersangka yang berada di balik penembakan itu.

Polda Metro, kata Kaditserse, sebenarnya tidak ingin menyakiti keluarga Cendana. Namun, pemeriksaan dan perintah sesuai prosedur hukum tetap terus dilakukan terhadap keluarga dan kerabat dekat Cendana. Oleh karena itu Polda menghendaki agar Tommy segera menyerahkan diri. “Kita tidak ingin menyakiti, tapi kalau memang tidak bersalah, ya silakan menyerahkan diri,” ujar Adang.(E. Karel Dewanto)

Berita terkait

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

2 menit lalu

Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.

Baca Selengkapnya

Setelah Gagal Masuk Senayan, Krisdayanti Bersiap Maju Pilwakot Batu Berikut Perjalanan Politiknya

7 menit lalu

Setelah Gagal Masuk Senayan, Krisdayanti Bersiap Maju Pilwakot Batu Berikut Perjalanan Politiknya

Karier politik Krisdayanti setelah gagal masuk Senayan kabar terakhir bersiap maju kandidat calon Wali Kota Batu dari PDIP.

Baca Selengkapnya

Respons KPK soal Ayah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Disebut Makelar Kasus

9 menit lalu

Respons KPK soal Ayah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Disebut Makelar Kasus

KPK buka suara soal kabar ayah Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kiai Agoes Ali Masyhuri, sebagai makelar kasus Hakim Agung Gazalba Saleh.

Baca Selengkapnya

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

10 menit lalu

LPEI Ekspor sampai Belanda dan Korea Selatan lewat Desa Devisa Gula Aren Maros

LPEI melalui Desa Devisa Gula Aren Maros mengekspor gula aren ke Belanda dan Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

3 Game dan Tujuannya ala LinkedIn: Queens, Cross Climb, dan Pinpoint

13 menit lalu

3 Game dan Tujuannya ala LinkedIn: Queens, Cross Climb, dan Pinpoint

LinkedIn meluncurkan tiga jenis game gratis di platformnya pada 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Lewat Dubes Jepang, Menpora Ikut Lobi Klub Justin Hubner Agar Bisa Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia

15 menit lalu

Lewat Dubes Jepang, Menpora Ikut Lobi Klub Justin Hubner Agar Bisa Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia

Menpora Dito Aritedjo menyampaikan permintaan agar Cerezo Osaka melepas Justin Hubner ke Timnas U-23 Indonesia untuk laga lawan Guinea.

Baca Selengkapnya

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

18 menit lalu

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

Pikun diartikan sebagai penurunan fungsi bagian luar jaringan otak atau cortex yang menyebabkan penurunan intelektual.

Baca Selengkapnya

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

19 menit lalu

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Bahaya Tawon Vespa yang Telah Melukai 6 Santri di Tasikmalaya, Hewan Apa Itu?

19 menit lalu

Bahaya Tawon Vespa yang Telah Melukai 6 Santri di Tasikmalaya, Hewan Apa Itu?

Tawon vespa atau Vespa affinis, jenis serangga berbahaya yang bisa menyerang manusia dan hewan. Seberapa berbahaya sengatannya?

Baca Selengkapnya

Wali Kota Cilegon Siap Tunjukkan Pengelolaan Co-Firing TPSA Bagendung

22 menit lalu

Wali Kota Cilegon Siap Tunjukkan Pengelolaan Co-Firing TPSA Bagendung

Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon siap tunjukan proses pengelolaan sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung.

Baca Selengkapnya