TEMPO Interaktif, Gorontalo - Komisi Pemilihan Umum Gorontalo mulai menyalurkan surat suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo yang akan diselenggarakan pada 16 November 2011.
" Hari ini kami akan salurkan pada tiga kabupaten dulu, yakni Kabupaten Boalemo, Pohuwato, dan Gorontalo Utara," kata Ketua KPU Gorontalo, Salahudin Pakaya, Kamis, 27 Oktober 2011.
Adapun rinciannya, 21 kardus dengan jumlah total 94.135 lembar untuk Kabupaten Boalemo dan 21 kardus dengan total 92.720 lembar untuk Kabupaten Pohuwato. "Sementara di Kabupaten Gorontalo Utara, kertas suara yang disalurkan terbagi dalam 18 kardus dengan jumlah total 80.119 lembar," kata Salahudin.
Untuk wilayah lainnya, yakni Kabupaten Gorontalo, Bone Bolango dan Kota Gorontalo, rencananya akan disalurkan Jumat, 28 Oktober 2011. "Pemeriksaan kertas surat suara akan dilakukan oleh KPU masing-masing kabupaten," jelasnya.
Anggota KPU lainnya Verrianto Madjowa menambahkan, kampanye pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo akan dilakukan padal 29 Oktober 2011, yang diawali dengan penyampaian visi misi masing-masing kandidat calon. " Kampanye akan berlangsung selama dua minggu lamanya," ujar Verrianto.
Sesuai jadwal, pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo akan dilaksanakan 16 November 2011. Tiga pasangan calon yang bakal bertarung nanti adalah Rusli Habibie-Idris Rahim dari partai Golkar dan PPP dengan nomor urut satu. Pasangan incumbent, Gusnar Ismail-Toni Uloli, yang diusung oleh partai Demokrat, Gerindra, Hanura dan PKS dengan nomor urut dua. Serta pasangan David Bobihoe-Nelson Pomalingo dari jalur independen.
CHRISTOPEL PAINO
Berita terkait
Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas
6 Januari 2018
Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.
Baca SelengkapnyaJenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan
6 Januari 2018
Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.
Baca SelengkapnyaPengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal
6 Januari 2018
Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.
Baca SelengkapnyaGolkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018
6 Januari 2018
Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.
Baca SelengkapnyaEmpat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung
5 Januari 2018
Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.
Baca SelengkapnyaPilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat
4 Januari 2018
BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.
Baca SelengkapnyaGerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim
27 Desember 2017
Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas
26 Desember 2017
Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.
Baca SelengkapnyaPilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat
17 Desember 2017
Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaKetua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora
22 November 2017
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.
Baca Selengkapnya