TEMPO Interaktif, Surakarta – Surakarta siap meluncurkan dua moda transportasi baru, bus tingkat wisata dan railbus pada Minggu (20/2) mendatang. Bus tingkat wisata senilai Rp 1,8 miliar dibuat di perusahaan karoseri Trisakti di Magelang. Sementara PT Inka Madiun yang bertanggung jawab membuat railbus senilai Rp 16 miliar.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Surakarta Sri Baskoro menyebut keduanya sudah berada di Surakarta dan siap diluncurkan Minggu (20/2) nanti. “Peluncuran bersamaan dengan hajatan Solo Carnaval dalam rangka peringatan hari jadi kota,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (18/2).
Dia menambahkan, bus tingkat wisata dan railbus memberikan pilihan berkendara bagi masyarakat. Sehingga mau beralih ke transportasi massal untuk mengurangi pencemaran udara. “80 persen pencemaran udara berasal dari transportasi, utamanya transportasi darat,” katanya.
Selain sebagai alat transportasi, kedua moda transportasi juga bisa digunakan untuk wisata. Misalnya, ke sentra-sentra kerajinan atau pusat-pusat belanja. Dengan demikian, ada nilai tambah untuk mendongkrak pariwisata Surakarta.
Bus tingkat wisata berkapasitas 50 orang penumpang. Sedangkan railbus bisa muat 160 orang. Peluncuran secara resmi dilakukan di Plaza Sriwedari dan direncanakan dihadiri Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono.
Sementara itu, terkait Solo Carnaval, ketua panitia Bambang Suhendro mengatakan karnaval kali ini bertema lingkungan. Untuk itu, dalam karnaval yang mengambil rute dari kota barat ke Balai Kota Surakarta ini, peserta menampilkan kelompok air, ekologi tanaman, dan ekologi hutan. “Temanya dibuat berbeda dari tahun ke tahun untuk variasi. Tahun lalu bertema boyong kedhaton,” tuturnya dalam kesempatan yang sama.
Tak ketinggalan turut dalam karnaval ada kelompok kesenian seperti Jathilan, Reog Ponorogo, dan musik kenthongan. Rombongan peserta yang dipimpin Wali Kota Surakarta Joko Widodo akan berhenti di Sriwedari untuk meluncurkan bus tingkat wisata dan railbus. “Keduanya ditutupi kain dan dibuka dengan ditarik kereta kencana,” ujarnya.
