TEMPO Interaktif, LUMAJANG - Kepolisian Resor Lumajang Selasa (13/4) menggelar razia teroris di seluruh penjuru daerah. Razia yang melibatkan seluruh Kepolisian Sektor, dan akan berlangsung selama beberapa hari dilakukan setelah terjadi penangkapan enam orang buronan teroris di Medan Minggu (11/4) lalu.
Sebanyak 21 Kepolisian Sektor (Polsek) yang berada di wilayah Polres Lumajang dibagi dalam beberapa rayon. Setiap rayon terdiri dari empat hingga lima Polsek. Polsek Tempeh, misalnya, masuk rayon IV. “Operasi dilakukan untuk mengantisipasi masuknya anggota teroris ke wilayah hokum Lumajang,” kata Kepala Polsek Tempeh Ajun Komisaris Eddy Sujarwo kepada TEMPO siang ini.
Selain mengamati orang-orang yang mencurigakan, sasaran razia adalah senjata tajam, senjata api, serta bahan peledak. Agar fungsi operasi bermanfaat secara maksimal, para personil yang bertugas sekaligus merazia peredaran minuman keras, narkoba, serta pencurian kendaraan bermotor.
Seluruh kendaraan bermotor yang melewati jalan yang menjadi lokasi operasi, seperti Jalan Raya Sumbersuko, dihentikan. Tidak terkecuali kendaraan roda dua. Selain memeriksa penumpang dan barang bawannya, juga memeriksa barang bawaan truk dan mobil boks.
Berdasarkan pantauan TEMPO, polisi sempat menggeledah barang muatan sebuah mobil boks. Sopir dan kernetnya dimintai keterangan dan ditanyakan dokumen muatan dan surat jalan. Setelah diperiksa, barang tersebut ternyata berupa pupuk dan bahan insektisida. DAVID PRIYASIDHARTA.
Sebanyak 21 Kepolisian Sektor (Polsek) yang berada di wilayah Polres Lumajang dibagi dalam beberapa rayon. Setiap rayon terdiri dari empat hingga lima Polsek. Polsek Tempeh, misalnya, masuk rayon IV. “Operasi dilakukan untuk mengantisipasi masuknya anggota teroris ke wilayah hokum Lumajang,” kata Kepala Polsek Tempeh Ajun Komisaris Eddy Sujarwo kepada TEMPO siang ini.
Selain mengamati orang-orang yang mencurigakan, sasaran razia adalah senjata tajam, senjata api, serta bahan peledak. Agar fungsi operasi bermanfaat secara maksimal, para personil yang bertugas sekaligus merazia peredaran minuman keras, narkoba, serta pencurian kendaraan bermotor.
Seluruh kendaraan bermotor yang melewati jalan yang menjadi lokasi operasi, seperti Jalan Raya Sumbersuko, dihentikan. Tidak terkecuali kendaraan roda dua. Selain memeriksa penumpang dan barang bawannya, juga memeriksa barang bawaan truk dan mobil boks.
Berdasarkan pantauan TEMPO, polisi sempat menggeledah barang muatan sebuah mobil boks. Sopir dan kernetnya dimintai keterangan dan ditanyakan dokumen muatan dan surat jalan. Setelah diperiksa, barang tersebut ternyata berupa pupuk dan bahan insektisida. DAVID PRIYASIDHARTA.
