Kasus Gizi Buruk Ditemukan di Tojo Una-una

Reporter

Editor

Minggu, 24 Januari 2010 20:13 WIB

TEMPO Interaktif, Ampana - Sebanyak 11 orang balita di wilayah kepulauan Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah, terindentifikasi kondisi gizi buruk, sehingga wilayah tersebut dinyatakan mengalami Kasus Luar Biasa (KLB).

“Sebelas kasus tersebut terindentifikasi, setelah dilakukan pendataan dan survei oleh tim Gizi dan Kesehatan Komunitas di empat kecamatan yang ada di wilayah kepulauan yakni Kecamatan Walea, Walea Kepulauan, Una-Una dan Togean,” kata Kepala Seksi Gizi dan Kesehatan Komunitas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tojo Una-Una, Taufan H. Tandri Minggu (24/1) di Palu.

Dia menyebutkan, 11 kasus gizi buruk yang ditemukan tersebut di antaranya di Desa Bambu, Baulu, Dolong B, Kalia, Katupat, Molowagu, Pulau Enam, Pasokan, Pautu, Siatu dan Pulau Una-Una.
Adapun 11 kasus tersebut, kata Taufan, ditemukan pada balita dari lahir hingga 5 tahun dan merupakan hasil dari 1.200 sample yang diambil di sejumlah desa yang menjadi tempat pendataan dan survei status Gizi dan Kesehatan Komunitas, yang dilakukan pihaknya selama 10 hari --berlangsung sejak 4 hingga 15 Januari 2010. Dimana setiap kecamatan diambil sample sebanyak 300 balita.

“Dari analisa medis yang kami lakukan menyimpulkan secara klinis 11 orang balita tersebut telah terlihat kondisi gizi buruk,” jelasnya.

Dia mencontohkan, di Desa Katupat Kecamatan Walea Kepulauan, balita berumur 11 bulan memiliki berat lima kilogram, balita di Desa Kalia berumur 18 bulan memiliki berat lima kilogram dan di Desa Pautu, balita 30 bulan memiliki berat tuju kilogram.

Advertising
Advertising

“Kasus ini ibarat gunung es terlihat sedikit dipermukaan padahal di dalamnya cukup banyak. Dimungkinkan kasus ini bukan hanya terjadi di wilayah kepulauan tetapi juga terjadi di wilayah darat,” katanya.

Dia menjelaskan, faktor yang menyebabkan kondisi itu terjadi di wilayah kepulauan yakni kurangnya pelayanan kesehatan kepada masyarakat, yang seharusnya dilakukan setiap saat namun kurun tiga hingga enam bulan terakhir tidak dapat dilakukan, akibat minimnya dana dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan.

Selain itu faktor kemiskinan juga menjadi salah penyebab terjadinya kasus tersebut dan penanganan kasus yang hanya terfokus pada penanganan gizi buruk sehingga pada kasus gizi kurang tidak tertangani secara maksimal serta faktor kesehatan lingkungan dimana masyarakat bermukim. “Banyak warga di wilayah ini tidak memiliki jamban di setiap rumah sehingga hal ini sangat mempengaruhi tingkat kesehatan lingkungan,” ujarnya.

DARLIS

Berita terkait

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

4 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas Menuntut Israel Secepatnya Tarik Pasukan dari Jalur Gaza

34 hari lalu

Mahmoud Abbas Menuntut Israel Secepatnya Tarik Pasukan dari Jalur Gaza

Mahmoud Abbas menuntut agar Israel secepatnya dan sepenuhnya menarik pasukan dari Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

UNICEF Peringatkan Kasus Gizi Buruk di Utara Gaza Lebih Banyak dari Data yang Tercatat

46 hari lalu

UNICEF Peringatkan Kasus Gizi Buruk di Utara Gaza Lebih Banyak dari Data yang Tercatat

UNICEF yakin kasus gizi buruk di Gaza lebih banyak dari data yang tertulis di rumah sakit karena banyak yang tak bisa berobat.

Baca Selengkapnya

UNRWA Ingatkan Gizi Buruk pada Anak di Gaza Sudah di Level Akut

48 hari lalu

UNRWA Ingatkan Gizi Buruk pada Anak di Gaza Sudah di Level Akut

Satu dari tiga balita usia di bawah dua tahun di utara Gaza saat ini mengalami gizi buruk akut.

Baca Selengkapnya

Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

50 hari lalu

Menteri Kesehatan Gaza Peringatkan Ribuan Anak Kena Komplikasi karena Tak Ada Susu Formula

Ada ribuan anak yang sedang menderita penyakit komplikasi serius karena kelangkaan susu di wilayah Gaza utara.

Baca Selengkapnya

WHO dan UNICEF Catat Angka Malnutrisi Anak di Gaza Utara di Level Ekstrem

5 Maret 2024

WHO dan UNICEF Catat Angka Malnutrisi Anak di Gaza Utara di Level Ekstrem

WHO dan UNICEF mencatat angka malnutrisi pada anak yang akut di wilayah utara Gaza mencapai level ekstrem.

Baca Selengkapnya

Cara-cara Mencegah Stunting

19 Februari 2024

Cara-cara Mencegah Stunting

Tidak hanya tinggi badan kurang dari standar saja, tetapi stunting juga dapat menyebabkan kerusakan otak dan penyakit kronis.

Baca Selengkapnya

Serupa Tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Stunting dan Gizi Buruk

19 Februari 2024

Serupa Tapi Tak Sama, Kenali Perbedaan Stunting dan Gizi Buruk

Masih banyak yang mengira anak stunting dan anak mengalami gizi buruk adalah sama. Meski serupa, stunting dan gizi buruk adalah dua hal yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Itu Stunting, Gejala, dan Cara Mencegahnya

7 Februari 2024

Ketahui Apa Itu Stunting, Gejala, dan Cara Mencegahnya

Memahami apa itu stunting dan cara pencegahannya penting diketahui. Sebab, hal ini berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Banjir Istilah Kesehatan Saat Debat Capres: Stunting, Gizi Buruk, Obesitas, hingga Anemia

5 Februari 2024

Banjir Istilah Kesehatan Saat Debat Capres: Stunting, Gizi Buruk, Obesitas, hingga Anemia

Isu kesehatan dalam debat capres muncul mulai dari stunting, gizi buruk, obesitas, dan anemia. Ini artinya.

Baca Selengkapnya