Pendekar PSHT Berkelahi dengan Warga, Kota Jombang Mencekam

Reporter

Editor

Senin, 21 Desember 2009 13:24 WIB

TEMPO Interaktif, JOMBANG - Gedung Olah Raga (GOR) Merdeka Jombang hingga Senin ini (21/12) dijaga ketat aparat Kepolisian Resor Jombang setelah terjadi perkelahian antara para pendekar silat Persaudaraan Setia Hati Teratai (PSHT) dengan warga Kecamatan Candi, Minggu malam. Suasana di Kota Jombang, terutama di sekitar GOR mencekam karena masih dipadati kerumuman massa.

Kepala Polres Jombang Ajun Komisaris Besar Polisi Tomsi Tohir dan Wakilnya Komisaris Polisi Deden S Imhar langsung memimpin anak buahnya melakukan pengamanan. Apalagi beredar kabar akan muncul aksi balas dendam oleh warga Candi. Namun kabar itu dibantah Kapolres. "Kami hanya melakukan pemantauan," katanya kepada wartawan.

Perkelahian terjadi pada saat PSHT menggelar acara tasyakuran dan pengukuhan warga baru PSHT di GOR tersebut. Ribuan pendekar berduyun-duyun mendatangi lokasi, berkonvoi menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat. Tiba-tiba sejumlah pendekar mengeroyok beberapa warga yang sedang duduk di pinggir jalan di perempatan Jalan Kemuning.

Salah seorang korban pemukulan, Iwan Parnova, menjelaskan dia dan tiga temannya, Veri Andriyanto, Asman Thoi, dan Eka Asyhar Prayudianto, dikeroyok sejumlah pendekar. Ada yang memukul dengan kayu, ada pula yang menggunakan batu. Keempat orang itu hingga saat ini masih dimintai keterangan oleh polisi setelah melaporkan kejadian itu.

Menurut Kapolres, sejumlah anak buahnya dikerahkan untuk mengejar pelaku pemukulan.

Salah seorang panitia pelaksana tasyakuran yang juga pengurus PSHT Cabang Jombang Jumani mengatakan, pendekar PSHT tidak mungkin melakukan tindakan anarkis jika tidak ada sebab yang memicunya. Dia menduga, ada provokasi dari pihak-pihak yang tidak senang pada organisasi itu. "Saya harap semua pihak tenang. Biarkan polisi melakukan pengamanan,” tuturnya. MUHAMMAD TAUFIK.


Berita terkait

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

1 hari lalu

10 Anggota Gengster di Tangsel Ditangkap Setelah Serang dan Lukai 2 Orang di Bintaro

Polisi menangkap 10 anggota gengster di Tangsel setelah menyerang dan melukai dua orang di Bintaro.

Baca Selengkapnya

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

31 hari lalu

Kapolda dan Wakapolda Banten Besuk Ustadz Muhyi Korban Pengeroyokan Pegawai Bank Keliling di Serang

Polisi telah menangkap satu pelaku pengeroyokan terhadap ustadz Muhyi. Kapolda meminta massa tidak main hakim sendiri.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

35 hari lalu

Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

Polresta Banyuwangi menargetkan kedua belah pihak berdamai dan situasi kamtibmas khususnya di Desa Pakel kondusif.

Baca Selengkapnya

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

36 hari lalu

Kasus Anggota TNI Dikeroyok, Kapolres Metro Jakarta Pusat: Ada Tersangka Baru

Insiden bermula saat seorang pedagang di Pasar Cikini, Menteng, diperas tiga pria. Pedagang ini mengadukan pemalakan itu kepada putranya, anggota TNI.

Baca Selengkapnya

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

36 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Dilaporkan Balik oleh Satpam PT Bumisari atas Dugaan Pengeroyokan

Konflik Agraria antara petani Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari makin berlarut-larut.

Baca Selengkapnya

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

46 hari lalu

Empat Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar Ditangkap, 5 Masuk DPO

Tiga pelaku pengeroyokan polisi di Makassar adalah pelajar, dan satu buruh harian lepas.

Baca Selengkapnya

Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

46 hari lalu

Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

Polres Takalar tengah menyelidiki kasus dan motif pengeroyokan imam masjid. Muncul dugaan bahwa korban merendahkan kehormatan istri seorang warga.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Genk Bhirues dan Remaja Anak Lapak Klender, Satu Orang Buron

49 hari lalu

Polisi Tangkap Pelaku Tawuran Genk Bhirues dan Remaja Anak Lapak Klender, Satu Orang Buron

Tawuran yang terjadi Jalan Dermaga Raya, Klender, 21 Februari 2024 itu menyebabkan satu orang meninggal karena pengeroyokan.

Baca Selengkapnya

Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

49 hari lalu

Anak Perempuan di Tangsel Dianiaya Sekelompok Orang Hingga Trauma, Dikira Ikut Perang Sarung

Anak perempuan dipukuli dan diinjak, diduga jadi korban salah sasaran pelaku tawuran perang sarung di Ciputat, Tangsel.

Baca Selengkapnya

Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

49 hari lalu

Dikira Ikut Perang Sarung, Anak Perempuan di Ciputat jadi Korban Pengeroyokan

Seorang anak perempuan berusia 12 tahun menjadi korban pengeroyokan sejumlah remaja di Ciputat

Baca Selengkapnya