Menteri Agama Maftuh Basyuni serta Menteri Komunikasi dan Informatika Muhammad Nuh juga hadir mendampingi Kepala Polri dalam jumpa pers itu. Menurut Bambang, sejauh ini tidak pernah ada perintah atau kebijakan soal pengawasan dakwah atau kegiatan agama, berkaitan dengan upaya polisi memburu jaringan teroris. "Tidak pernah ada perintah," Bambang menegaskan.
Pengawasan pengajian dan ceramah, kata Bambang, merupakan wewenang penuh Departemen Agama. Meski begitu, polisi siap bekerja sama bila ada instansi lain yang meminta.
Menteri Agama Maftuh Basyuni mengaku terkejut mendengar berita bahwa polisi akan mengawasi kegiatan dakwah. "Dakwah itu domain kami, Departemen Agama," kata Maftuh di Markas Besar Polri. Menurut Maftuh, Ramadan merupakan momen yang biasa dimanfaatkan Departemen Agama untuk menggelar dakwah dan dialog keagamaan.
Memang, selama Ramadan, kegiatan ceramah dan pengajian meningkat drastis. Selain untuk khotbah Jumat, pengurus masjid biasanya mengundang penceramah untuk acara tarawih dan kuliah subuh. Sejumlah masjid bahkan mengadakan pesantren kilat untuk para remaja.
Maftuh berterima kasih kepada polisi karena tidak akan melakukan pengawasan yang, menurut dia, bertentangan dengan Undang-Undang Dasar. Tetapi, jika Departemen kewalahan, "Misalnya ada dai yang nakal dan kami tak bisa meng-handle," kata dia, "kami minta bantuan polisi."
Jumat lalu, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Nanan Soekarna mengatakan polisi wilayah akan mengikuti, memantau, merekam, dan menempel acara ceramah Ramadan secara langsung.
Saat itu, Nanan juga menyangkal polisi ingin membatasi kegiatan keagamaan. "Kalau mau dakwah atau ceramah, silakan saja," kata dia. Tapi kalau ada penceramah yang memprovokasi, polisi akan langsung meluruskannya. "Jika ada yang melanggar, akan kami tindak sesuai hukum."
Kemarin Kepala Polri juga meluruskan pemberitaan bahwa kelompok teroris yang dipimpin Noor Din M. Top mengincar Presiden Barack Hussein Obama saat berkunjung ke Indonesia November nanti. "Itu tidak pernah ada," ujar Jenderal Bambang.
Bambang juga menegaskan, lembaganya tidak memakai jasa pengamat intelijen di luar kepolisian untuk mengungkap jaringan teroris. "Pengamat mana yang berani menyatakan seperti itu?" tanya Bambang. "Saya tegaskan, tidak ada. Timnya hanya kami sendiri."
CORNILA DESYANA
Berita terkait
LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024
3 hari lalu
Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaHarga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir
4 hari lalu
Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.
Baca SelengkapnyaTotal Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024
10 hari lalu
BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.
Baca SelengkapnyaGopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar
12 hari lalu
Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.
Baca SelengkapnyaRupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS
20 hari lalu
Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.
Baca SelengkapnyaAryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan
21 hari lalu
Aryaduta Menteng tidak hanya menjadi sebuah hotel, tetapi juga sebuah tempat yang mampu menyatukan beragam kalangan untuk berbagi kebahagiaan.
Baca SelengkapnyaBesok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta
22 hari lalu
Besok diprediksi bakal menjadi puncak arus balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaRayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?
23 hari lalu
Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?
Baca SelengkapnyaKeutamaan Puasa Syawal, Pahala 6 Hari Puasa Setara Puasa Setahun
24 hari lalu
Umat muslim yang melaksanakan puasa Syawal selama 6 hari akan mendapatkan pahala setara puasa setahun.
Baca Selengkapnya'Tragedi' Lebaran 2011, Opor Ayam Sudah Dibuat Penetapan Idul Fitri Mundur Sehari
25 hari lalu
Masih ingat Lebaran 2011, saat pemerintah mundurkan sehari Idul Fitri. Emak-emak protes opor yang sudah dibuat tak jadi disantap esok hari.
Baca Selengkapnya