Xanana Gusmao Tetap Diminta Jadi Saksi Sidang HAM Timtim

Reporter

Editor

Kamis, 17 Juli 2003 11:00 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Presiden Republik Demokratik Timor Leste, Xanana Gusmao, tetap diminta menjadi saksi dalam sidang lanjutan perkara pelanggaran HAM berat di Timor Timur dengan terdakwa bekas Komandan Resort Militer, Brigjen Tono Suratman. Permintaan itu disampaikan penasehat hukum Suratman, A.B. Setiawan, di Pengadilan Adhoc HAM Jakarta Pusat, Kamis (23/1). Seperti ditulis sebelumnya, Jaksa Agung Timor Leste, Longuinhos Monteiro, akhir pekan lalu, menyatakan keberatan jika Xanana dipanggil sebagai saksi. Alasannya, pemanggilan Xanana tidak relevan karena namanya tidak pernah tercantum dalam berkas perkara. Namun, menurut anggota majelis hakim perkara itu, Binsar Gultom, kesaksian Xanana penting berkaitan dengan insiden berdarah di kompleks gereja Liquica, pada 6 September 1999 silam. Kami sangat membutuhkan kesaksian Xanana untuk memperjelas apa yang terjadi, katanya. Seperti diketahui, kerusuhan yang menewaskan lima orang itu dipicu oleh kemarahan massa prointegrasi yang mengepung gereja untuk menuntut diserahkannya pemimpin prokemerdekaan, Jasinto da Costa Perreira. Jasinto sendiri diduga bersembunyi di gereja, dan dilindungi pastur paroki Rafael dos Santoz. Jasinto juga disangka melakukan pembakaran atas sejumlah rumah di Desa Dato, beberapa hari sebelumnya. Pastur Rafael dos Santoz yang memberi kesaksian melalui sidang telewicara siang tadi, membantah menyembunyikan Jasinto. Ia mengaku sudah memberi kesempatan pada polisi yang datang ke gereja untuk berbicara langsung dengan Jasinto. Tapi, tak berapa lama, milisi bersama TNI malah menyerbu ke dalam, katanya. (Wahyu Dhyatmika Tempo News Room)

Berita terkait

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

2 menit lalu

Pakar Ulas Sengketa Pilpres: MK Seharusnya Tidak Berhukum secara Kaku

Ahli Konstitusi UII Yogyakarta, Ni'matul Huda, menilai putusan MK mengenai sengketa pilpres dihasilkan dari pendekatan formal legalistik yang kaku.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

3 menit lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Tentukan Langkah Indonesia ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Cahya Dewi Mengaku Sempat Tegang

7 menit lalu

Tentukan Langkah Indonesia ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Cahya Dewi Mengaku Sempat Tegang

Komang Ayu Cahya Dewi memastikan kemenangan regu putri Indonesia atas Korea Selatan di babak semifinal Piala Uber 2024 pada Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

13 menit lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

21 menit lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

30 menit lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

37 menit lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

37 menit lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

42 menit lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

43 menit lalu

Bima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia

Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.

Baca Selengkapnya