TEMPO Interaktif, Medan:Aksi mogok yang digalang Gerakan Aceh Merdeka (GAM), ternyata berimbas ke Medan, Sumatra Utara. Kalangan pemilik perusahaan angkutan umum tidak mau mengoperasikan armada bus mereka, Rabu (16/1). Bukan saja takut diserang GAM, tetapi juga khawatir terjadinya penghadangan dan pembakaran di tengah jalan. Demikian diungkap sejumlah agen bus. Akibatnya, transportasi Medan-Aceh mengalami kelumpuhan. “Kami tidak mau ambil resiko dengan dibakarnya bis di tengah jalan. Kami juga mengantisipasi keselamatan penumpang, termasuk sopir dan kenek,” ungkap seorang agen Bus Pelangi yang menolak menyebut namanya, kepada Tempo News Room di Medan, tadi malam. Pantauan dibeberapa pool, kebanyakan mereka mengandangkan bus di gudang dan tak mengiopersikan. Seperti pool Bus Pelangi di Jalan Sunggal Medan, tampak terparkir rapi puluhan bus rapi di gudang seluas 200 meter persegi itu. “Kami takut beroperasi,” ungkap Rizal, sopir Bus Pelangi. Penghentian pengoperasian bus itu berlangsung hingga seruan mogok GAM berakhir Jumat (18/1). Begitu pula di pool Bus Kurnia, Pusaka dan Anugerah yang ketigtanya terletak di Jalan Gatot Subroto, Medan. “Kami tak mau ambil resiko, apalagi armada kami yang sering jadi korban pembakaran,” ujar seorang petugas loketnya menjelaskan. Penumpang yang tiba dari Pakan Baru dan Jawa terpaksa menginap di pangkalan bus. Loket penjualan tiket bus jurusan Aceh di Jl Gajahmada, Medan, yang biasanya ramai, tampak sepi dari aktvitas. Tak ada penjualan karcis. Mereka hanya membuka untuk jurusan ke Pekanbaru, Jakarta dan sejumlah kota di dan Jawa. “Terpaksa kami mengikuti seruan mogok dari GAM,” ujar Kepala Personalia Kurnia Grup, Sumantraji. (Bambang Soed)
Berita terkait
indonesia Bakal Pamerkan Infrastruktur Hijau Dalam World Water Forum ke-10, Proyek Apa yang Menonjol?
7 menit lalu
indonesia Bakal Pamerkan Infrastruktur Hijau Dalam World Water Forum ke-10, Proyek Apa yang Menonjol?
Berbagai konsep dan realisasi infrastruktur energi hijau milik Pemerintah Indonesia bakal menampang di World Water Forum ke-10 di Bali.