Calon Presiden Dari Golkar Masih Enggan Berkomentar

Reporter

Editor

Kamis, 21 Agustus 2003 09:56 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Beberapa tokoh nasional yang namanya digadang-gadang sebagai calon presiden dari Partai Golkar seperti Menko Polkam Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri Perhubungan Agum Gumelar dan Menko Kesra Jusuf Kalla menolak berkomentar terlalu jauh soal pencalonan mereka. Ketiganya hadir dalam pembukaan Rapat Pimpinan Nasional Partai Golkar di Lapangan Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (29/4) malam. Susilo mengaku datang sebagai Menko Polkam dan menolak kedatangannya ditafsirkan sebagai kesediaan dirinya dicalonkan menjadi presiden dari Golkar. Saya tidak ingin memberikan berkomentar apapun, katanya dengan nada sedikit ketus. Tentang beberapa pengurus daerah Golkar yang sudah menyebut-nyebut namanya, Susilo menjawab pendek, Saya juga mendengar. Tapi saya tidak ingin berkomentar soal itu. Ditemui di tempat terpisah, Agum Gumelar semula menolak berkomentar sepatah kata pun. Ketika dihujani pertanyaan oleh wartawan, Agum tetap diam seribu bahasa. Namun, ketika ditanya apakah dia datang sebagai Menteri Perhubungan atau sebagai calon Presiden dari Partai Golkar, Agum kontan menjawab, Saya datang karena diundang, katanya sambil terus berjalan menuju kendaraannya. Yang agak terbuka hanya Jusuf Kalla. Dengan santai, menteri dari Sulawesi Selatan ini mengaku siap jika dicalonkan sebagai presiden dari Golkar. Iyalah, katanya sambil tertawa. Ketika ditanya bagaimana kalau ada partai lain yang juga mencalonkan dirinya, Jusuf dengan enteng menjawab, Ya saya dengan partai saya dong, katanya. Ketua Partai Golkar Akbar Tandjung mengaku sangat menghargai kedatangan beberapa anggota kabinet Gotong Royong pada pembukaan acara partainya. Mereka adalah orang-orang yang dalam perspektif Partai Golkar, cukup familiar dengan lingkungan Golkar, kata Akbar. Tentang kemungkinan masuknya nama-nama mereka sebagai calon presiden dari Partai Golkar, Akbar mengaku pihaknya bersikap terbuka. Selama platform, visi dan misi mereka sesuai dengan Golkar, kami terbuka, katanya. Wakil Sekjen Partai Golkar Rully Chaerul Azwar membenarkan kedatangan Susilo, Agum, Jusuf Kalla dan boss Metro TV Surya Paloh memang atas undangan partainya. Mereka diundang karena dianggap tokoh masyarakat, katanya pada AM Fikri dari Koran TEMPO. (Wahyu Dhyatmika TEMPO News Room)

Berita terkait

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

2 menit lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

17 menit lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Giovanna Milana Absen, Pertamina Enduro Ditekuk Popsivo Polwan

19 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Giovanna Milana Absen, Pertamina Enduro Ditekuk Popsivo Polwan

Tim putri Jakarta Popsivo Polwan berhasil mengalahkan Jakarta Pertamina Enduro, yang tak diperkuat Gia, dengan skor 3-0 dalam lanjutan Proliga 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

20 menit lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

32 menit lalu

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

Salah satu masalah lagi yang ada di Indonesia adalah distribusi dokter spesialis. Hampir 80 tahun Indonesia merdeka belum pernah bisa terpecahkan.

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Jokowi Manjakan Kepala Desa, Apa Saja Keuntungan Finansialnya?

36 menit lalu

Pemerintahan Jokowi Manjakan Kepala Desa, Apa Saja Keuntungan Finansialnya?

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengesahkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa atau UU Desa, yang mencakup Kepala Desa.

Baca Selengkapnya

Xiumin Bakar Semangat Exo-L di Saranghaeyo Indonesia

44 menit lalu

Xiumin Bakar Semangat Exo-L di Saranghaeyo Indonesia

Xiumin kemudian menyapa penonton dari balik layar. "Hey, yo! Halo," kata dia. Seketika sorakan penonton kembali menggema dan memenuhi ruangan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

47 menit lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

49 menit lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

59 menit lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Polisi Siapkan Tim Khusus Periksa Kejiwaan Tarsum

Tarsum mengakui telah membunuh dan memutilasi istrinya sendiri

Baca Selengkapnya